Kurir di Tigaraksa Diancam Parang saat Antar Paket COD ke Pembeli, Padahal Sudah Dibuka
Kemudian, paket COD tersebut sudah dibuka oleh pembeli, namun si pembeli tersebut tidak mau membayar ke kurir pengantar.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Polsek Tigaraksa tengah menyelidiki perkara pengancaman dan perbuatan tidak menyenangkan terhadap kurir barang dari penjualan online.
Kurir tersebut diduga kuat mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari pembeli barang tersebut.
Kejadian terjadi di kawasan Bugel, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Kanit Reskrim Polsek Tigaraksa, AKP Soebardjo mengaku belum menerima laporan perkara tersebut.
Pihaknya juga masih menyelidiki dugaan perkara pengancaman dan perbuatan tidak menyenangkan itu.
"Hingga saat ini belum ada laporan ke Polsek Tigaraksa, atas video viral tetap kita lakukan penyelidikan," ungkap Soebardjo, Jumat (28/10/2022).
Baca juga: Ditinggal Antar Paket, Pengemudi Ojol di Cibubur Jadi Korban Pencurian Motor
Berdasarkan rekaman video viral di akun instagram @fakta.tangerang menyebutkan bahwa, kurir bersepeda motor itu diancam oleh pembeli barang menggunakan parang.
Saat itu sang kurir baru saja mengantarkan barang ke pembeli.
"Tak mau bayar paket COD, pembeli ancam kurir dengan parang," tulis akun tersebut.
Dijelaskan dalam akun itu, seorang kurir mengantarkan paket cash on delivery (COD/bayar di tempat).
Kemudian, paket COD tersebut sudah dibuka oleh pembeli, namun si pembeli tersebut tidak mau membayar ke kurir pengantar.
Baca juga: Uang Rp10 Juta Bawa Petaka, Sekuriti Jadi Terlibat Skenario Pembunuhan Wanita di Apartemen Jakut
Kurir juga memaksa ingin dibayar karena prosedurnya begitu.
"Tapi sang pembeli emosi dan malah mengeluarkan senjata parang mengancam kurir hingga bahkan menyiram air dan bensin. Kejadiannya hari Rabu (26/10/2022) Bugel, Tigaraksa," tulis akun itu lagi.