Jadwal 8 Pertandingan Piala Dunia 2022 Qatar Main Pukul 20.00 WIB Lengkap dengan Profil Stadion

TRIBUNJAKARTA.COM - Tahukah Tribunners, dalam gelaran Piala Dunia 2022 Qatar ada delapan laga atau pertandingan main tidak terlalu malam, karena kick-off pukul 20.00 WIB.

Nah, delapan laga atau pertandingan itu akan berlangsung di tiga stadion, yani Stadion Khalifa International dan Stadion Al Thumama yang berada di Doha dan Stadion Education City di Al Rayyan.

Sekadar informasi, sepanjang gelaran Piala Dunia 2022 Qatar dari 20 November hingga 18 Desember, total ada 64 laga terdiri dari babak penyisihan grup, fase gugur dan babak final.

Ada 32 tim dari lima konfederasi yang berlaga untuk memperebutkan juara Piala Dunia 2022 ini. Tim-tim ini terbagi dalam delapan grup yang berisi empat tim di masing-masingnya.

FIFA sebagai induk sepakbola dunia pun sudah membagi setiap stadion sebagai venue untuk setiap pertandingan dimulai dari babak penyisihan grup, 16 besar, perempat final, semifinal hingga final.

Untuk menjaga kualitas rumput, tidak setiap harinya stadion yang sama dipakai. Di Piala Dunia 2022 ada delapan stadion yang dipakai Qatar. 

Seluruh pertandingan Grup A, B, E dan F akan disebar di Stadion Al Bayt, Stadion Khalifa International, Stadion Al Thumama dan Stadion Ahmad bin Ali.

Baca juga: Jadwal Pertandingan Piala Dunia 2022 Qatar Main Pukul 17.00 WIB Lengkap dengan Profil Stadion

Sementara pertandingan Grup C, D, G dan H akan disebar di Stadion Lusail, Stadion Education City, Stadion 974 atau Stadion Ras Abu Aboud dan Al Janoub.

Penasaran laga atau pertandingan apa saja yang tayang di pukul 20.00 WIB? Berikut jadwalnya. Untuk profil stadion akan diulas di subjudul terpisah di bawah artikel.

Jadwal 8 Pertandingan Piala Dunia 2022 Mulai Pukul 20.00 WIB 

Senin 21, November 2022

• Grup B: Inggris Vs Iran
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Khalifa International, kapasitas 45.000 penonton

Selasa, 22 November 2022

• Grup D: Denmark Vs Tunisia
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Education City, kapasitas 45.000 penonton

Baca juga: Prediksi Inggris Vs Iran Piala Dunia 2022, Lengkap Profil Bintang, Daftar Pemain dan Prestasi

Rabu, 23 November 2022

• Grup E: Jerman Vs Jepang
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Khalifa International, kapasitas 45.000 penonton

Kamis, 24 November 2022

• Grup H: Uruguay Vs Korea Selatan
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Education City, kapasitas 45.000 penonton

Jumat, 25 November 2022

• Grup A: Qatar Vs Senegal
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Al Thumama, kapasitas 40.000 penonton

Sabtu, 26 November 2022

• Grup C: Polandia Vs Arab Saudi
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Education City, kapasitas 45.000 penonton

Minggu, 27 November 2022

• Grup F: Belgia Vs Maroko
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Al Thumama, kapasitas 40.000 penonton

Senin, 28 November 2022

• Grup H: Korea Selatan Vs Ghana
• Pukul 20.00 WIB
• Venue: Stadion Education City, kapasitas 45.000 penonton

Profil 3 Stadion yang Gelar Laga Pukul 20.00 WIB

Perlu dicatat, Qatar menjadi negara di Timur Tengah pertama sebagai tuan rumah Piala Dunia.

Untuk pesta akbar Piala Dunia 2022, Qatar merogoh kocek total Rp 3.404 triliun.

Tercatat Rp 154,7 triliun di antara total anggaran yang dikeluarkan itu dipakai untuk membangun tujuh stadion dan merenovasi satu stadion lainnya.

Uang sebesar di atas dihitung sejak Qatar berhak sebagai tuan rumah Piala Dunia pada 2010 sampai sekarang atau selama 12 tahun.

Artinya jika dipukul rata-rata per tahun, Qatar mengeluarkan dana Rp 283 triliun untuk Piala Dunia 2022.

Stadion Khalifa International

Stadion Khalifa menggelar 6 laga babak penyisihan grup, 1 laga 16 besar dan 1 laga perebutan juara 3 Piala Dunia 2022 Qatar.

Eksis sejak 19776, Stadion Khalifa International di kota Doha mendapat sentuhan renovasi karena menjadi salah satu venue untuk Piala Dunia 2022.

Asian Games 2006 pernah digelar di Stadion Khalifa International. Bisa dibilang, stadion ini mencatatkan banyak sejarah olahraga prestisius di kawasan.

Sejak awal stadion ini dibangun dengan konsep multicabang arena olahraga lain.

Di gelaran Piala Dunia 2022, arsiteknya sengaja memasang semacam rangka berbentuk busur agar memungkinkan pertunjukan kembang api berlangsung di Stadion Khalifa International.

Lantaran menyedot penonton, renovasi besar-besaran menyasar pada peningkatan kapasitas dari semula hanya 20 ribu menjadi 45 ribu penonton.

Perubahan lainnya dari stadion ini memiliki sistem pendingin baru.

Stadion Khalifa International juga memiliki fasad baru yang dilengkapi pencahayaan LED untuk menambahkan dimensi baru dan membuat nyaman para suporter.

Selain tuan rumah Asian Games 2006 silam, Stadion Khalifa International dipakai untuk Piala Teluk Arab dan Piala Asia AFC.

Pada 2019, stadion ini menggelar Kejuaraan Atletik Dunia IAAF, bersama dengan pertandingan Piala Dunia Klub FIFA 2019.

Stadion Khalifa International merupakan venue pertama Piala Dunia 2022 Qatar yang mendapatkan sertifikasi Global Sustainability Assessment System GSAS).

Stadion Al Thumama

Di Doha selain Stadion Khalifa International ada juga Stadion Al Thumama. Sekilas dari ketinggian udara, arena ini berbentuk seperti donat raksasa berwarna putih yang tengahnya berlubang.

Desainnya terinspirasi dari topi tradisional Qatar "Taqiyah' yang membuat stadion ini memiliki kapasitas 40 ribu penonton.

Separuh kapasitas kursi juga bisa dilepas. Nantinya Qatar akan menyumbangkan ke negara yang membutuhkan setelah Piala Dunia 2022 usai.

Lokasi stadion ini dekat dengan Bandara Internasional Hamad sehingga mudah diakses oleh tim yang berlaga di sini dan suporter yang ingin datang langsung.

Informasi lain, bentuk stadion berciri gahfiya, topi tenun tradisional pria dan anak laki-laki Timur Tengah.

Stadion Al Thumama menggelar 6 laga babak penyisihan grup, 1 laga 16 besar dan 1 laga perempat final Piala Dunia 2022 Qatar.

Stadion Education City

Stadion Education City terletak di Al Rayyan di sisi Doha. Lokasi arena yang dikelilingi beberapa sekolah menjadi dasar penamaan lapangan berkapasitas 45 ribu penonton itu.

Awalnya, stadion yang biasa dipakai untuk kompetisi kampus hanya berkapasitas 25 ribu orang. Setelah ditunjuk menjadi salah satu venue Piala Dunia, renovasi besar-besarann dilakukan.

Desain ramah lingkungan menjadi nafas dari pembangunan stadion ini. Tak ayal Stadion Education City mendapat sertifikat bintang lima dalam aspek keberlanjutan.

Ciri khas Stadion Education City ini fasadnya membentuk pola geometris kompleks seperti berlian.

Stadion ini menggelar 6 laga babak penyisihan grup, 1 laga babak 16 besar dan 1 laga perempat final.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News