'Pak Nanti Teman Pria Saya Mau Datang' Ucap Mahasiswi UNS yang Hamil 7 Bulan Sebelum Dibunuh Kekasih

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang mahasiswa UNS nekat membunuh kekasihnya yang tengah hamil 28 minggu atau 7 bulan.

Kehamilan korban tersebut ternyata tak diketahui oleh pihak keluarga.

Satu bulan sebelum korban tewas, ia sempat mengabari bahwa ada teman pria yang akan menemui ayahnya.

Mahasiswa UNS berinisal ERW (24) tega membunuh kekasihnya sendiri RN (25) yang dalam kondisi hamil.

ERW melancarkan aksinya dibantu oleh tetangganya yakni AA (37).

Keduanya merupakan warga Sukoharjo, Jawa Tengah.

Baca juga: Permintaan Terakhir Wanita Hamil di Jogja ke Orangtua, Sebulan Kemudian Korban Dihabisi Kekasihnya

Sementara RN merupakan warga Desa Cengkawakrejo, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo , Jawa Tengah.

Tewasnya RN membuat keluarga terkejut.

"Saat dikabari kepolisian, perasaan kami antara percaya dan tidak. Karena malamnya (Senin, 14/11/2022), kami masih berkomunikasi lewat WA," ucap ayah RN, Sumarso kepada Tribunjogja, Rabu (16/11/2022). 

RN ternyata sedang menjalankan masa percobaan kerja di sebuah CV di Solo.

Selama training, RN disebut tak pernah pulang.

Baca juga: Wanita Hamil di Jogja Dihabisi Gara-gara Tolak Gugurkan Kandungan, Pelaku Dorong Korban dari Tebing

Namun komunikasi dengan keluarga tak pernah terputus.

Bahkan satu bulan sebelum kejadian, RN sempat mengabari keluaraga dan meminta agar rumahnya dibersihkan.

Mengutip Tribun Jogja, RN mengabari bahwa ada pria yang akan menemui sang ayah.

Namun hingga RN tewas, wacana tersebut tak terealisasi.

Soal kehamilan RN, keluarga juga tak menaruh curiga.

Selama ini RN dikenal sebagai anak yang baik dan penurut.

"Putri saya tidak pernah neko-neko dan sangat tertib, kalau ada apa-apa pasti selalu mengabari.” kata Sumarso.

Baca juga: Wanita Hamil 7 Bulan di Jogja Didorong dari Tebing Pantai, Korban Nangis ke Pelaku: Kok Gini Mas?

Namun sekitar empat bulan belakangan setelah korban keluar dari pekerjaan sebelumnya, RN mengalami sedikit perubahan.

RN menjadi lebih sensitif dan membatasi bercerita dengan orangtua.

“Tapi kami tidak curiga, karena hal itu masih wajar dan biasa saja," tambah Sumarso.

Kini Sumarso berharap agar pelaku dihukum seberat-beratnya.

Terlebih kasus yang menimpa sang anak termasuk pembunuhan berencana.

Mayat RN ditemukan dalam kondisi tanpa busana di Pantai Ngrawe, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, DI Yogyakarta pada Selasa (15/11/2022) pagi.

Dari hasil penyelidikan polisi, RN tewas dibunuh oleh kekasihnya sendiri.

Baca juga: Keluarga Tewas Kalideres Biasa Sangkut Sampah di Pagar Rumah, 6 Bulan Terakhir Dipanggil Tak Nyaut

RN dan ERW saling mengenal sejak 2019 saat keduanya magang.

ERW nekat membunuh RN karena korban menolak saat diminta untuk mengugurkan kandungan.

(Tribunnews.com/Salis, Tribun Jogja/Dewi Rukmini)

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News