Preman Pensiun 7 Malam Ini: Cecep Makin Nafsu Temui Bang Edi, Kang Gobang Belum Siap Temui Kang Mus

TRIBUNJAKARTA.COM - Preman Pensiun 7 Senin (21/11/2022) malam nanti, Cecep makin bernafsu untuk menemui Bang Edi.

Cecep bahkan minta tolong kepada Iwan dan Didu untuk mencari Bang Edi melalui dua anak buah mereka Agus dan Yayat.

"Cari Agus sama Yayat.

Saya butuh info dimana bisa nemui Bang Edi atau orang2 yg dia bayar buat nyari kita," kata Cecep kepada Iwan dan Didu sebagaimana dilansir dari Instagram @premanpensiun.mncp Senin (21/11/2022).

Cecep bernafsu mencari Bang Edi karena sudah mendapat komando dari Kang Mus.

Baca juga: Preman Pensiun 7 Malam Ini, Kang Mus Minta Trio MCU Beri Kode Etik ke Bang Edi, Yayat Pindah Markas

Di episode semalam, Kang Mus memerintahkan kepada Trio MCU alias Murad, Cecep dan Ujang untuk mencari Bang Edi.

Hal itu disampaikan Kang Mus kepada Cecep melalui telepon.

Diketahui, Bang Edi yang bernafsu menguasai bisnis di jalanan, parkiran, pasar dan terminal kembali melakukan serangan.

Bang Edi adalah bekas pimpinan Ormas yang kini bernafsu masuk ke dunia politik.

Dia memerlukan uang banyak untuk kegiatan politiknya.

Karena itu, Bang Edi bernafsu untuk menguasai jalanan, parkiran, pasar dan terminal.

Adapun saat ini baru bisnis dari pengamanan kepada pedagang kaki lima (PKL) yang dikuasai Bang Edi.

Sedangkan parkiran, pasar dan terminal masih dipegang oleh orang-orang yang berada di kubu Kang Mus.

Di sisi lain, Kang Gobang yang sudah keluar dari penjara masih belum berani menemui Kang Mus.

Kang Gobang sudah bebas bersyarat atas kasus pembunuhan kepada Dikdik yang dilatarbelakangi dendam.

Setelah bebas dari penjara, Kang Gobang menumpang sementara di kontrakan Bubun.

Baca juga: Juragan Bocorkan Preman Pensiun 7 Segera Tamat, Penggemar Tak Sabar Pertemuan Kang Mus & Bang Edi

Kang Gobang juga mengakui dirinya belum siap jika harus kembali ke keluarganya.

"Bukan saya belum siap ketemu Kang Mus, tapi juga saya belum siap pulang ke rumah," kata Gobang kepada Bubun.

Sementara itu, Kang Mus yang sudah merestui putri semata wayangnya berpacaran dengan Roy terus menggoda Safira.

"Mau ngopi atau ketemu Roy," ujar Kang Mus.

Diketahui, setelah tak menjadi tukang parkir, Roy bekerja sebagai pelayan di kafe.

Adapun Roy sedang dimintai tolong oleh temannya yang tak bisa melepaskan dirinya sebagai anak buah Saep.

Sebab, jika dia berhenti jadi copet di bawah kendali Saep, dia diancam bahwa poster wajahnya akan disebar di seluruh penjuru kota Bandung.