Pilpres 2024
Dukung Aher Dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024, Hidayat Nur Wahid: Jangan Cawapres yang Sepuh
Hidayat Nur Wahid mendukung Ahmad Heryawan alias Aher maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatan
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid mendukung Ahmad Heryawan alias Aher maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.
Usia Aher yang masih 56 tahun dinilainya menjadi salah satu faktor utama mengapa eks Gubernur Jawa Barat itu punya nilai plus apabila diusung sebagai cawapres nantinya.
"Terutama juga beliau masih muda, kira-kira umurnya dekatlah dengan Bapak Anies. Sehingga ini juga bagian dari regenerasi kepemimpinan yang saya kira juga sangat penting," kata Hidayat dalam Konferensi Islamic Centre Internasional di Mercure Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (22/11/2022) malam.
Aher, yang dinilainya masih cukup muda dan cukup energik, dianggap menjadi sosok yang diharapkan capres di masa mendatang.
Hidayat lantas menyarankan agar tidak ada lagi cawapres yang usianya terlalu sepuh maju dalam Pilpres 2024.
"Jadi jangan lagi kita bicara mengenai cawapres yang usianya terlalu sepuh. Bapak presiden tentu berharap mempunyai cawapres yang masih energik, yang masih muda, dan kami melihat ada pada diri pak Aher," katanya.
Baca juga: Masuk Daftar Cawapres PKS, Hidayat Nur Wahid Lebih Pilih Aher Temani Anies Baswedan di Pilpres 2024
Sebelumnya, Hidayat Nur Wahid membenarkan namanya juga masuk daftar calon wakil presiden yang direkomendasikan partainya untuk maju di Pilpres 2024.
Kendati demikian, Hidayat Nur Wahid lebih memilih Aher mendampingi calon presiden Anies Baswedan yang sebelumnya telah diusung Partai Nasdem.
Diketahui, PKS, Nasdem, dan Partai Demokrat belakangan sudah menjalin hubungan meski secara resmi belum mendeklarasikan koalisi.
Aher yang juga merupakan Wakil Ketua Majelis Syura PKS disebut Hidayat lebih tepat mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.
Hidayat berpendapat, Aher mempunyai pengalaman yang sangat terukur di dalam menjalankan pemerintahan lewat lembaga eksekutif.
Hal itu, kata Hidayat, bisa dilihat dari kinerja Aher selama 10 tahun periode 2008-2018 menjadi Gubernur Jawa Barat.
"Kang Aher sudah dua kali menjadi gubernur (Jawa Barat), provinsi terbesar di Indonesia, provinsi terbanyak penduduknya di Indonesia," kata Hidayat.
"Wajar bila kemudian sukses beliau mengelola provinsi itu kemudian bisa dikembangkan menjadi mengelola Indonesia, tentu bersama presiden terpilih," katanya.
