Gempa di Cianjur
Dramatisnya Pelajar SD Dievakuasi Setelah Longsor di Cianjur, Nangis Digendong Petugas dari Jurang
Bocah SD berjenis kelamin laki-laki yang mengenakan seragam hijau terang itu terlihat digendong petugas dari bawah jurang.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Sebuah video memperlihatkan dramatisnya proses evakuasi pelajar sekolah dasar (SD) yang menjadi korban selamat longsor Cianjur di jalan Cipanas-Puncak, Senin (21/11/2022).
Pelajar SD berjenis kelamin laki-laki yang mengenakan seragam hijau terang itu terlihat digendong petugas dari bawah jurang.
Mereka dalam kondisi luka-luka akibat rubikan tanah tiba-tiba menerjang angkot yang tengah ditumpanginya.
Dalam video terlihat setidaknya ada 2 korban yang diselamatkan petugas dan warga.
Satu anak digendong, satunya lagi dirangkul oleh dua orang petugas lantaran kakinya terluka hingga sulit berjalan.
Diduga dua bocah SD itu merupakan pelajar dari STP SD Khoiru Ummah Cianjur yang baru saja mengikuti festival PKBM.
Mereka berada di dalam angkot biru satu rombongan bersama enam temannya yang lain, 1 ustaz dan sopir angkot tersebut saat terjadinya longsor.
Kedua bocah malang itu langsung menangis ketika berhasil diselamatkan oleh warga dan petugas.
Warga langsung menuntun keduanya ke pinggir warung sembari menunggu bala bantuan.
Baca juga: Nestapa Warga Cianjur Diguncang Gempa Susulan Dinihari, Terbangun saat Nyenyak Tidur Lalu Menangis
Pasalnya terdengar di video, warga kebingungan mengantar dua bocah tersebut fasilitas kesehatan karena terletak cukup jauh.
"Masih ada gak? (korban)" teriak warga ke petugas yang membawa dua bocah itu.
"Udah pada meninggal," kata petugas.
"Astagfirullah," ucap perekam video.

"Jauh deui ke rumah sakit euy, aya puskesmas didinya kan?" kata warga.
Sebelumnya tersebar juga sebuah video yang memperlihatkan kondisi beberapa saat sesudah longsor terjadi.
Selain rombongan pelajar pria, ada juga rombongan pelajar wanita yang berada dalam satu angkot.
Beruntungnya mereka selamat setelah sopir angkot membanting seti rke kanan karena di depan longsor dari arah tebing sampai menutupi jalan.
Dalam video yang diterima TribunJakarta, para pelajar wanita dan beberapa warga lainnya selamat berada di parkiran Sate Sintha yang berada tepat sebelum lokasi longsor.
Mereka kebingungan menyelamatkan diri karena posisinya di apit oleh longsor yang terjadi tepat di depan dan belakangnya.
Terlihat juga tanah di parkiran Sate Shinta pun retak setelah gempa yang terjadi sebelum longsor.
Para pelajar wanita yang mengenakan seragam hijau terang berada tepat di depan restoran tersebut menjerit ketakutan bahkan ada yang terdengar menangis.
Terlihat juga beberapa warga yang mondar-mandir mencari jalan keluar untuk menyelamatkan diri.
Dari video terlihat ada gundukan tanah longsor tepat di depan dan di belakang menjebak mereka di tengah-tengahnya.
Tak lama kemudian terdengar kembali suara jeritan pelajar lantaran ada gempa susulan.
Warga langsung berlarian mencari tempat aman lantaran khawatir kembali terjadi longsor.
Baca juga: Nestapa Warga Cianjur Diguncang Gempa Susulan Dinihari, Terbangun saat Nyenyak Tidur Lalu Menangis
Nestapa warga Cianjur diguncang gempa susulan M 4,1 saat tertidur lelap
Gempa susulan kembali mengguncang Cianjur, Jawa Barat tadi malam sekira pukul 01:44 WIB, Jumat (25/11/2022).
Setelah gempa besar magnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022), warga Cianjur masih terus dihantui kekhawatiran gempa susulan.
Sudah ratusan kali gempa susulan dirasakan para korban yang kini memilih mengungsi di tenda, dibandingkan tinggal di dalam rumah.
Paling besar gempa susulan terjadi tadi malam berskala 4,1 yang terjadi pada saat warga tengah tertidur lelap.
Dilansir dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada pukul 01.44 WIB.
Gempa tersebut berpusat di darat 12 Km barat daya Cianjur dengan kedalaman 10 Km.

Berdasarkan catatan BMKG, gempa dirasakan dalam Skala MMI IV di Cianjur, III Sukabumi dan II Bogor.
Skala MMI II artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Beberapa video beredar di media sosial memperlihatkan detik-detik terjadinya gempa susulan tadi malam.
Salah satunya diunggah oleh akun @infocianjur.id yang memperlihatkan video beberapa warga yang tidur di luar rumah.
Para warga tersebut terlihat tidur di depan rumah lantaran khawatir gempa susulan yang bisa membuat bangunan runtuh.
Perekam video seketika mengucapkan kalimat tauhid karena merasakan getaran yang cukup kuat.
Tak lama kemudian, warga yang tengah tertidur lelap langsung terbangun.
"La ilaha illallah, allahuakbar," kata si perekam video dikutip oleh TribunJakarta.com, Jumat (25/11/2022).
Terdengar suara seorang wanita yang sampai menangis membaca takbir saat gempa mengguncang.
Video itupun viral hingga mengundang berbagai komentar dari warganet.
Warganet mendoakan agar para korban diberi kesabaran dan berharap gempa susulan tak lagi terjadi di Cianjur.
"Di sini kita tidur enak, ga kedinginan, tapi saudara kita di cianjur masih belum bisa tidur dengan nyenyak huhu," tulis warganet Reny Nurilah.
"Ya Allah semoga bencana ini cepat pulih ya Allah," tulis warganet perdiansah0998.
"Semoga diberi kesabaran warga Cianjur semuanya, jaga keselamatan ya, semoga sehat selalu," tulis warganet Pikri.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News