Gempa di Cianjur
Khawatir Longsor Susulan Pasca-Gempa Cianjur, Operasi SAR di Jalan Raya Cipanas-Puncak Dihentikan
Komandan Tim dari Kantor SAR Jakarta, Bobby mengatakan, pencarian dan penyelamatan korban gempa Cianjur terpaksa dihentikan sementara karena terkendal
Penulis: Hisnudita Hagiworo | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, CIANJUR - Tim SAR gabungan menghentikan sementara operasi pencarian dan penyelamatan di titik longsor Jalan Raya Cipanas-Puncak, Cianjur, Jawa Barat pada hari kelimanya, Jumat (25/11/2022).
Tebing di Jalan Raya Cipanas-Puncak itu longsor usai gempa magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022).
Operasi SAR di lokasi longsor dihentikan mengingat cuaca buruk yang terjadi di lokasi sejak siang hingga sore.
Komandan Tim dari Kantor SAR Jakarta, Bobby mengatakan, pencarian dan penyelamatan korban gempa Cianjur terpaksa dihentikan sementara karena terkendala cuaca buruk.
Tim SAR juga menghawatirkan adanya longsor dan gempa susulan di tengah kondisi cuaca buruk, sehingga diputuskan operasi hari ini disetop.
"Risiko sendiri yang kita takutkan adalah longsoran susulan ini, karena satu cuaca mendung, berikut hujan," kata Bobby di lokasi.
"Sama memang ada gempa-gempa susulan yang masih sampai saat ini terjadi," tuturnya.
Baca juga: Dramatisnya Pelajar SD Dievakuasi Setelah Longsor di Cianjur, Nangis Digendong Petugas dari Jurang
Berdasarkan pantauan di lokasi longsor Cianjur, petugas sudah dua kali melakukan tahap pengangkutan jenazah sejak pagi hingga dihentikan sore ini.
Tahap pertama evakuasi yang dimulai sekitar pukul 8.00 WIB, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi enam jenazah.
Kemudian, dalam tahap kedua evakuasi sekitar pukul 10.00 WIB, petugas berhasil mengangkat empat jenazah lagi dari lokasi tanah longsor.
10 jenazah yang sudah dievakuasi kemudian dibawa ke RSUD Sayang, Cianjur untuk diidentifikasi dan diserahkan kepada keluarga.
Jalanan Berlumpur Makin Parah

Adapun hujan deras mengguyur wilayah Cianjur, Jawa Barat dan sekitarnya mulai Jumat (25/11/2022) siang hingga sore ini.
Akibatnya, jalanan yang basah semakin diperparah lumpur sisa-sisa tanah longsor yang masih memenuhi lokasi.