Gempa di Cianjur

Tim SAR Temukan Handphone dari Kantong Celana Jenazah Korban Longsor di Cianjur

Tim SAR gabungan menemukan handphone dari lokasi pencarian korban longsor di Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022).

Dok. Badan SAR Nasional
Briefing tim SAR gabungan sebelum terjun ke lokasi pencarian korban gempa bumi dan longsor di Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). Tim SAR gabungan menemukan handphone dari lokasi pencarian korban longsor di Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CIANJUR - Tim SAR gabungan menemukan satu unit handphone dari lokasi pencarian korban longsor di Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022).

Handphone tersebut berada di dalam kantong celana jenazah berjenis kelamin pria yang ditemukan pagi ini.

"Tadi juga ditemukan ada HP di kantong celananya, itu di salah satu jenazah," kata Supriyanta, anggota tim SAR gabungan di lokasi.

Handphone yang ditemukan tim SAR dari lokasi pencarian korban longsor gempa Cianjur tersebut kemudian dimasukan dalam kantong plastik.

Kemudian, bersama-sama dengan jenazah yang ditemukan, handphone tersebut dibawa ke RSUD Sayang, Cianjur untuk selanjutnya diidentifikasi.

Baca juga: Kondisi Terkini 6 Pelajar SD yang Selamat Longsor di Cianjur, Luka-luka hingga Kerap Melamun

"Sudah dibawa ke RSUD Sayang, karena di sana ada pihak kepolisian, nanti akan didentifikasi," ucap Supriyanta.

Adapun pada Sabtu pagi ini tim SAR mengangkat dua jenazah dari lokasi longsor.

Kedua jenazah yang diangkat berjenis kelamin laki-laki dan sudah dibawa ke RSUD Sayang Cianjur untuk proses identifikasi.

Proses pencarian korban longsor di Jalan Cipanas-Puncak, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022).
Proses pencarian korban longsor di Jalan Cipanas-Puncak, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Anggota tim SAR gabungan, Supriyanta mengatakan, masing-masing jenazah ditemukan dari dua titik dan jam yang berbeda.

"Jenazah pertama laki-laki dewasa di lokasi longsoran truk towing, itu pukul 8.57 WIB," kata Supriyanta.

"Yang kedua sama, laki-laki dewasa, ditemukan pukul 9.30 WIB di titik longsoran Warung Sate Shinta," sambungnya.

Ketiga titik pencarian hari ini seluruhnya berada di wilayah Kecamatan Cugenang.

Dalam keterangan tertulisnya, Badan SAR Nasional (Basarnas) menyatakan tiga titik pencarian meliputi area Warung Sate Shinta, RW 01 Desa Cijedil, dan Kampung Cicadas Desa Cijedil.

Tim Alfa dikerahkan ke area Warung Sate Shinta, tepatnya di jurang samping Jalan Raya Cipanas-Puncak.

Di sana, akan dibagi dua shift pencarian melibatkan 486 personel.

"Tim Alfa dibagi menjadi dua shit, shit pertama 241 personel beserta lima SAR dog. Kemudian shift kedua 245 personel beserta empat personel technical search," kata Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiadi melalui Kepala Biro Humas dan Umum Basarnas S. Riyadi.

Baca juga: Ada Kisah di Balik Rumah yang Berdiri Kokoh di Tebing Longsoran Cianjur, Warga Beri Nama Khusus

Kemudian, pada titik pencarian kedua di RT 03 RW 01 Desa Cijedil, akan dikerahkan Tim Bravo.

Tim Bravo berisi sebanyak 472 personel, empat anjing pelacak, beserta empat personel technical search.

"Untuk Tim Charlie bergerak di Kampung Cicadas, Desa Cijedil dengan pengerahan 480 personel, dua anjing pelacak, serta empat personel technical search," ucap Riyadi.

Adapun dalam pencarian hari keenam ini, total dikerahkan sebanyak ribuan petugas gabungan dari berbagai instansi dan organisasi.

Petugas juga mengerahkan puluhan anjing pelacak guna mencari korban yang diduga masih tertimbun tanah longsor.

"Jumlah personel 1.486 orang, berasal dari 207 instansi dan organisasi. Ada pula 21 ekor SAR dog yang ikut dalam pencarian," jelas Riyadi.

 

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved