Pendapat Ojol Terkait Stick Cone Jalur Sepeda: Mengganggu dan Jadi Tempat Ngetem Ilegal

Pengendara ojek online, Iwan, mengeluhkan adanya stick cone yang terpasang di sejumlah jalur sepeda di Jakarta.

Satrio Sarwo Trengginas/TribunJakrta.com
Baut besi Stick Cone yang menempel di aspal terlepas diduga akibat terserempet kendaraan di Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Selasa (29/11/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Pengendara ojek online, Iwan, mengeluhkan adanya stick cone yang terpasang di sejumlah jalur sepeda di Jakarta.

Sebab, tak jarang adanya stick cone mempersempit pergerakan kendaraan yang melaju di jalan raya.

"Kalau kita pribadi ini ngeganggu sebagai pengendara motor. Mobil juga kasihan yang enggak hafal jalan suka nabrak," katanya kepada TribunJakarta.com di Jalan Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa (29/11/2022).

Bahkan, ia pernah melihat mobil menabrak stick cone yang terpasang di kawasan Gandaria.

Selain itu, adanya stick cone itu malah digunakan bajaj hingga taksi online untuk mengetem. 

Baca juga: Stick Cone di Jakarta Pusat Rusak dan Hilang, Juru Parkir: Sehari 2 sampai 3 Kali Ditabrak Kendaraan

"Lagi pula dipakai cone-cone begitu buat ngetem bajaj sama mikrolet. Taksi online juga banyak yang ngetem," tambahnya.

Ia berharap agar pemerintah mempertimbangkan lagi kebijakan pemasangan stick cone di jalur sepeda.

Merugikan

Menurut tukang parkir Mcdonald's Kramat, Agung, dalam sehari ada saja pengendara motor yang menabrak stick cone yang terpasang di jalur sepeda depan restoran cepat saji tersebut.

Biasanya, pengendara motor menabrak gara-gara hendak menyalip mobil di belakangnya.

"Seringnya motor. Jadi depan mereka mobil, motor dari belakang mau nyalip ke kiri terus nabrak stick cone. Sehari biasanya bisa dua kali lah tabrakan itu," katanya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Selasa (29/11/2022).

Kecelakaan juga sempat terjadi gara-gara sebuah mobil yang keluar dari restoran cepat saji itu hendak masuk ke Jalan Kramat Raya. 

Stick cone rusak di Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Selasa (29/11/2022).
Baut besi Stick Cone yang menempel di aspal terlepas diduga akibat terserempet kendaraan di Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Selasa (29/11/2022).

Namun, mobil tersebut agak mengambil jalan ke tengah demi menghindari stick cone tersebut sehingga kendaraan lain yang melaju dari arah Salemba menabrak mobil itu.

"Kadang-kadang mobil ngambil jalur masuk agak ngejauh untuk menghindari stick cone tapi malah ditabrak," tambahnya.

Ia pub menunjukkan satu stick cone yang rusak akibat diserempet kendaraan.

"Cone-nya ini sebenarnya melar bisa bangun lagi. Tapi rusak karena mungkin sering ditabrak," pungkasnya.

Banyak yang Rusak

Sejumlah stick cone yang terpasang di sejumlah titik di Jakarta Pusat nasibnya memprihatinkan. 

Beberapa stick cone berwarna oren itu sudah terlihat rusak bahkan nyaris copot.

Pengamatan TribunJakarta.com di sepanjang Jalan Salemba Raya menuju Jalan Kramat Raya, kawasan Senen, pada Selasa (29/11/2022) sekitar pukul 10.45 WIB, ditemukan beberapa stick cone yang rusak.

Di Jalan Salemba Raya, tepatnya dekat lampu merah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dua buah stick cone tidak terpasang dengan benar.

Bahkan salah satu stick hampir nyaris copot dari aspal.

Terlihat besi sejenis baut terlepas dari aspal tersebut.

Saat melaju menuju Jalan Kramat Raya, dekat Pasar Kenari, terlihat beberapa stick cone yang bengkok dan meleyot.

Kemudian di Jalan Wahid Hasyim, kawasan Menteng, tepatnya di perempatan lampu merah Sabang, bahkan ada sekitar 3 buah stick cone yang patah. 

Diduga kerusakan stick cone karena terserempet kendaraan yang melintas.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved