Anak-anak Korban Gusuran JIS Sakit Setelah Nekat Nginap di Gerbang Kampung Susun Bayam

Anak-anak korban penggusuran JIS sakit setelah menginap di tenda depan gerbang Kampung Susun Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA
Warga Kampung Susun Bayam nekat gelar tenda di atas trotoar depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/12/2022). Anak-anak korban penggusuran JIS sakit setelah menginap di tenda depan gerbang Kampung Susun Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua Koperasi Persaudaraan Warga Kampung Bayam Asep Suwenda menyebut anak-anak sakit setelah menginap di tenda depan gerbang Kampung Susun Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Sebagai informasi, warga korban penggusuran proyek Jakarta International Stadium (JIS) memasang tenda di depan gerbang Kampung Susun Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Mereka bermalam di lokasi berharap pihak PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menepati janji supaya para warga bisa segera menempati hunian Kampung Susun Bayam.

Lantaran hanya beralaskan terpal, para warga pun jatuh sakit mengingat saat ini memasuki musim penghujan.

"Anak-anak tuh kemaren ada yang sakit, mungkin karena diluar. Ya namanya polusi kan. Kemarin itu hujan," katanya di Balai Kota DKI, Kamis (1/12/2022).

Baca juga: Tak Bertemu Pj Gubernur Heru Budi, Warga Kampung Susun Bayam Kecewa Bakal Datangi Lagi Balai Kota

Oleh sebab itu, mulai hari ini mereka mendirikan tenda di atas trotoar dekat Halte Balai Kota DKI Jakarta.

Lantaran dua tuntutan mereka yakni bisa segera menghuni Kampung Susun Bayam dan penyesuaian tarif belum terelisasi, mereka memilih untuk kembali menggelar aksinya esok hari.

"Kita sampai mungkin ada realisasi atau tanggapan dari Pj Gubernur, harapannya sih begitu. Ya mudah-mudahan hari ini ada realisasi dan artinya keputusan yang memihak kepada masyarakat ya kita bubar," lanjutnya.

Diaudensi Pemprov DKI

Bendahara Koperasi Persaudaraan Warga Kampung Bayam, Murinto di Balai Kota DKI, Kamis (1/12/2022)
Bendahara Koperasi Persaudaraan Warga Kampung Bayam, Murinto di Balai Kota DKI, Kamis (1/12/2022) (TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Perwakilan warga Kampung Susun Bayam (KSB), Jakarta Utara telah diaudiensi oleh Pemprov DKI Jakarta.

Bendahara Koperasi Persaudaraan Warga Kampung Bayam, Murinto (48) mengatakan telah bertemu dengan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) DKI Jakarta Taufan Bakri untuk membahas tuntutan mereka.

Di mana, sebelumnya puluhan warga Kampung Susun Bayam nekat dirikan tenda dan membawa peralatan masak untuk meminta Pemprov DKI agar segera menempati Kampung Susun Bayam.

Sayangnya, pertemuan ini tak dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Sehingga tuntutan mereka untuk segera menghuni Kampung Susun Bayam masih ditampung dan bakal disampaikan ke eks Wali Kota Jakarta Utara itu.

"Dari pihak kami audiensi dengan pak Taufik (Taufan) Bakrie pokoknya badan apa gitu enggak ngerti lah jadi dia akan menyampaikan aspirasi kami ke pihak Pj yang baru. Saya pertanyakan dengan durasi berapa hari (untuk bisa menghuni KBS)," ujarnya di lokasi, Kamis (1/12/2022).

Baca juga: Bangun Tenda di Balai Kota DKI, Warga Kampung Susun Bayam Ingin Segera Huni Rusun

Lantaran tak mendapatkan keputusan apapun, pihaknya pun bakal kembali melakukan aksi dengan menggelar tenda di trotoar dekat Halte Balai Kota DKI Jakarta.

"Iya itu yang disampaikan, tapi saya tetap kecewa karena tidak ada durasi waktu yang diucapkan. Kalau ada durasi dua hari saya oke saya tunggu dua hari. Tapi tidak ada, jadi ya saya bilang saya di sini sampai ada keputusan di sini sampai jam 18.00. Kemungkinan saya akan evaluasi nanti besok kembali lagi," ungkapnya.

Warga Kampung Susun Bayam nekat gelar tenda di atas trotoar depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/12/2022)
Warga Kampung Susun Bayam nekat gelar tenda di atas trotoar depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/12/2022) (TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA)

Sebagai informasi, warga Kampung Bayam, Jakarta Utara geruduk Balai Kota DKI pada hari ini, Kamis (1/12/2022).

Pantauan TribunJakarta.com, puluhan warga ini sudah datang sejak pukul 09.00 WIB.

Namun, begitu sampai di depan Balai Kota DKI, mereka mencari lokasi untuk memasang tenda.

Berbekal terpal dan karpet yang dibawa, tenda dipasang di atas trotoar dekat halte Balai Kota DKI.

Tak hanya orang dewasa, terlihat sejumlah anak-anak hingga balita ikut dalam aksi hari ini.

Di mana mereka meminta bantuan Pemprov DKI agar segera menempati Kampung Susun Bayam.

"Masih semangat ibu-ibu?," seru satu diantara warga dengan speaker yang mereka bawa.

"Semangat," sahut warga lainnya.

"Kita tunggu yang di dalam keluar," seru warga kembali.

Selain mendirikan terpal, mereka membawa peralatan memasak seperti wajan, panci, sodet hingga sayur mayur seperti kangkung dan kacang panjang.

 

 

 


Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved