Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
3 Teror Bom Bunuh Diri di Indonesia: Ada yang Libatkan Anak-anak, Terbaru di Polsek Astana Anyar
Tiga teror bum bunuh diri yang pernah terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, ada yang dilakukan oleh satu keluarga di Surabaya.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Siti Nawiroh
Selain para pelaku, ada empat polisi yang menjadi korban luka dan enam warga yang berada di lokasi ledakan menjadi korban luka.
Baca juga: Penampakan Motor Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ada Kertas Bertuliskan KUHP Kafir
"Empat orang pelaku dipastikan meninggal di tempat kejadian. Sedangkan anak kecil selamat," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Senin (14/5/2018).
Bom meledak dua kali dalam tempo yang hampir berbarengan.
Kemungkinan besar, masing-masing motor membawa bom. Saksi mata mengatakan, suara bom keras hingga menarik perhatian orang untuk mendekat.

2. Terbaru di Polsek Astana Anyar Bandung
Baru saja terjadi pagi tadi seorang pria meledakan diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Rabu (7/12/2022).
Peristiwa ledakan bom tersebut terjadi sekitar pukul 8.20 WIB ketika petugas kepolisian sedang melakukan apel pagi.
Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung mengatakan, pelaku merupakan laki-laki.
"Pelaku masuk ke polsek mengacungkan senjata tajam menerobos barisan apel pagi," ujarnya.
Para petugas kepolisian pun, lanjutnya, langsung menghindar.
Tak lama, bom yang diduga dibawa pelaku meledak dan menyebabkan pelaku meninggal dunia.
"Pelaku membawa bom tersebut meninggal dunia di lobi Polsek Astana Anyar," ujarnya.
Baca juga: Sebelum Insiden Bom Bunuh Diri, Polsek Astana Anyar Pernah Viral Saat Kapolseknya Tertangkap Nyabu
Akibat peristiwa tersebut, tiga anggota polisi mengalami luka-luka dan kini sudah dilarikan ke rumah sakit.
"Sekarang sedang dirawat di RS," ujarnya.
Video setelah ledakan itu pun viral di media sosial.
