Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Salurkan Logistik Dapur Umum untuk Korban Gempa Cianjur

Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas atau YDKK salurkan bantuan untuk warga korban gempa Cianjur, Jawa Barat pada Jumat, (23/12/2022).

Editor: Muji Lestari
Istimewa
Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (YDKK) menyalurkan bantuan untuk warga korban gempa Cianjur, Jawa Barat. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas atau YDKK salurkan bantuan untuk warga korban gempa Cianjur, Jawa Barat, dengan pengadaan logistik keperluan dapur umum yang dikelola oleh Kementerian Sosial alias Kemensos.

Bantuan dari pembaca Kompas diberikan dengan serah terima simbolis oleh Manajer Eksekutif Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas, Anung Wendyartaka yang diterima oleh Plt Dirjen Linjamsos Bapak Robben Rico pada Jumat, (23/12/2022) di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah, Jakarta Pusat.

Fokus utama bantuan yang disalurkan adalah logistik dapur umum dengan menyediakan kebutuhan pangan seperti beras, minyak, lauk-pauk, mi instan, kecap, dan bahan lainnya.

Baca juga: Tingkatkan Aksesbilitas Belajar, YDKK Salurkan Donasi Buku untuk 15 Sekolah di Jawa Barat Selatan

Berbagai bahan tersebut dimasak di dapur umum yang dikelola Kemensos, kemudian didistribusikan kepada masyarakat yang terdampak bencana.

Bantuan logistik dapur umum diharapkan mampu memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari masyarakat pasca bencana.

“Semoga bantuan logistik untuk dapur umum Kemensos di Cianjur dari Pembaca Kompas yang disalurkan melalui Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas bisa memenuhi kebutuhan warga Cianjur yang masih tinggal di berbagai tempat pengungsian,” ujar Manajer Eksekutif Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Anung Wendyartaka.

Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas sebelumnya juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp 300 juta untuk membantu logistik dapur umum di empat posko yang tersebar di wilayah gempa yang berlokasi di Kampung Cileungsi, Kec. Cugenang; Kampung Maleber, Kec. Pacet; Desa Ciputri Sarongge Kidul, dan Pendopo Humaritis, Kecamatan Cugenang.

YDKK menyalurkan bantuan untuk warga korban gempa Cianjur
Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (YDKK) menyalurkan bantuan untuk warga korban gempa Cianjur, Jawa Barat.

Tak hanya bantuan pangan, YDKK juga akan melakukan survei lokasi yang belum tersentuh oleh pemerintah.

Rencananya YDKK akan beri bantuan rehabilitasi dan rekontruksi fasilitas umum seperti fasilitas pendidikan maupun kesehatan yang mengalami kerusakan parah.

Sekilas mengenai Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas

Dana Kemanusiaan Kompas (DKK) adalah lembaga filantrofi media yang didirikan oleh Jakob Oetama dan P.K Ojong (founders Kompas Gramedia).

DKK bertransformasi menjadi Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas sejak 2011.

Cikal bakal DKK dimulai pada 1966 ketika Gubernur DKI Jakarta saat itu, Ali Sadikin, mengajak media massa memberikan sekaligus mengumpulkan dana dari masyarakat untuk membantu masyarakat miskin.

Pemicu lainnya adalah penggalangan dana melalui dompet pembaca Harian Kompas untuk membantu korban banjir di Solo tahun 1966.

Sejak 1982, DKK tidak hanya mengumpulkan dana tetapi juga terjun langsung menyalurkan dana kepada korban bencana letusan Gunung Galunggung, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved