Ibu Norma Risma Minta Putrinya Jangan Fitnah, Ngaku Tak Mungkin Tega Sampai Selingkuh dengan Menantu

TRIBUNJAKARTA.COM - Ibunda Norma Risma berinisial R akhirnya muncul ke publik setelah heboh kabar selingkuh dengan menantunya, Rozy.

R menjalani pemeriksaan di Polda Banten terkait laporan yang dilakukan Rozy.

Seperti yang diketahui, Rozy melaporkan Norma Risma ke Polda Banten dengan pasal UU ITE dan pencemaran nama baik, karena sudah memviralkan kasus perselingkuhan dengan ibu mertuanya.

R datang ke Polda Banten dan menjalani pemeriksaan selama 3 jam.

Wadirreskrimsus Polda Banten, AKBP Sigit Haryono mengatakan pihaknya telah menindaklanjuti pengaduan Rozy.

"Hari ini kita sudah memeriksa seseorang berinisial R. Selama tiga jam yang bersangkutan kami mintai keterangan, untuk melengkapi aduan yang dilakukan RZ," ujarnya kepada awak media, Jumat (13/1/2023).

Selesai menjalani pemeriksaan, R sempat menyampaikan klarifikasi di depan awak media.

R secara khusus sempat menyampaikan pesan kepada putrinya, Norma Risma untuk berhenti memfitnahnya berselingkuh dengan Rozy.

Sebab dikatakan R, ia tak mungkin tega sebagai ibu melakukan hal tersebut kepada putrinya sendiri.

"Saya sayang sama Norma tolonglah jangan fitnah saya, hentikan semua ini saya ini ibu kandungnya gak mungkin saya sejahat itu." kata R dikutip dari akun Instagram @real.dramahalu, Sabtu (14/1/2023).

Tak hanya itu, R juga menyampaikan apa yang diceritaka Norma Risma terhadapnya dan Rozy tidak lah benar.

R mengaku kedekatannya dengan sang menantu hanya sebatas orangtua dan anak.

Baca juga: Rozy Ngaku Nyaman dengan Perhatian Mertua, Norma Risma Sampai Tak Bisa Berkata-kata: Gak Sangka

Selama ini dirinya hanya mencoba mengurusi Rozy layaknya seorang ibu kepada anak karena Norma yang sibuk bekerja hingga pulang malam.

"Pada saat kejadian dia (Norma) tidak ada di tempat, kedekatan saya sama Rozy itu hanya sebagai seorang ibu dan anak tidak lebih dari seorang ibu karena kan istrinya gak ada bekerja pulang malam."

"Jadi itu saya penggantinya tapi itu gak lebih dari seorang anak," bebernya.