Presiden Puji Capaian Persija Jakarta di Liga, Pastikan Thomas Doll Bertahan Sampai Musim 2023-2024

TRIBUNJAKARTA.COM - Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, memuji capaian timnya di Liga 1 2022-2023.

Sampai pekan 20 ini, Macan Kemayoran berada di psosisi kedua klasemen sementara, hanya terpaut satu poin dari rival bebuyutan, Persib Bandung yang bertengger di puncak dengan 39 poin.

Menurut Prapanca, Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan telah sukses menerjang banyak tantangan pada musim liga kali ini.

Tak hanya soal teknis liga yang sempat terganggu imbas pecahnya Tragedi Kanjuruhan, tapi juga kondisi pemain yang tak selalu prima di semua lini.

“Saya sangat mengapresiasi performa para pemain yang berhasil berada di papan atas hingga pekan ke-20. Padahal, grafik permainan Persija sempat terganggu karena liga terhenti, kemudian ada sistem bubble, tanpa adanya penonton, dan pemain yang tidak lengkap di banyak pertandingan."

"Namun, mereka mampu melewati kendala-kendala tersebut dengan baik dan menunjukkan mental pejuang. Itulah yang harus terus dimiliki oleh para pemain,” kata Prapanca dalam keterangan resminya, Jumat (27/1/2023).

Baca juga: Ketika Si Bomber Rendah Hati Persija Jakarta Jadi Man of The Match, Jakmania yang Dipuji

Bagi Prapanca, Macan Kemayoran bukanlah sekedar julukan, melainkan harus menjadi spirit.

Kala sudah berjersey logo Monas di dada, maka pemain harus memiliki semangat dan kegarangan bak macan.

“Siapa pun yang bermain untuk Persija harus tampil layaknya seekor macan. Mereka harus selalu garang untuk mendapatkan hasil maksimal di setiap pertandingan,” tuturnya melanjutkan.

Prapanca juga menilai tim pelatih di bawah komando Thomas Doll menunjukkan performa baik.

Kebijakan yang diambil di awal dan pertengahan musim telah berefek positif.

Prapanca menyebut dirinya optimis dengan rencana Persija Jakarta tiga tahun ke depan.

Namun ia tidak merinci yang dimaksud dengan rencana tiga tahun tersebut.

Di sisi lain, Prapanca memastikan akan mempertahankan Thomas Doll sebagai juru taktik sampai musim 2023-2024.

Sang presiden puas dengan taktik pelatih berdarah Jerman itu.