Marak Pesan Berantai Penculikan Anak Dimasukkan ke Karung, Kapolres Bekasi Kota: Itu Hoaks
Marak pesan berantai di Whatsapp kasus penculikan anak terjadi di beberapa wilayah, termasuk di Kota Bekasi.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Marak pesan berantai di Whatsapp kasus penculikan anak terjadi di beberapa wilayah, termasuk di Kota Bekasi.
Terbaru, pesan berantai berisi narasi kasus penculikan anak di Perumahan Wisma Asri, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Dalam pesan berantai tersebut, terdapat video CCTV detik-detik seorang anak diculik dan dimasukkan ke dalam karung.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Polisi Hengki mengatakan, pesan berantai dan video di dalamnya merupakan berita hoax.
"Itu berita hoax, kejadian tahun 2020 dan itu bukan di wilayah kami, bukan di Wisma Asri," kata Hengki.
Baca juga: Musim Hujan, BMSDA Catat 21 Titik Jalan Rusak di Kota Bekasi
Pihaknya sudah mendatangi lokasi, menurut warga setempat tidak ada kasus penculikan anak di Perusahaan Wisma Asri.
Penyelidikan digital juga dilakukan, Polres Metro Bekasi Kota telah menelusuri video kejadian dan mendapatkan kesimpulan peristiwa bukan di Kota Bekasi.
Masyarakat kata dia, tidak usah panik atau gelisah dengan maraknya pesan berantai kasus penculikan anak.
Baca juga: Pria Ngaku-ngaku Polisi Tipu Wanita Mapan di Bekasi, Korban Diperkirakan Lebih Dari Satu
"Tidak usah gelisah, tapi tetap meningkatkan kewaspadaan terutama bagi yang memiliki anak kecil," ucapnya.
Orang tua lanjut Hengki, diharapkan tidak luput dalam melakukan pengawasan terhadap anaknya baik di sekolah maupun lingkungan tempat tinggal.
"Ada atau tidaknya isu penculikan, orang tua harus tetap waspada, terutama yang punya anak kecil misalnya saat baru pulang sekolah itu harus diawasi," terangnya.
Baca juga: Pelayanan Malam Hari dan Pasar Malam di Kantor Kecamatan Bekasi Terus Berjalan, Catat Jadwalnya
Dia juga mengimbau, masyarakat tidak perlu menyebarluaskan berita yang belum jelas sumbernya.
"Masyarakat yang menerima informasi itu, diteliti dulu dibaca dulu, itu berita hoax atau berita yang sudah lama, jangan cepat meneruskan berita-berita yang belum tahu (isinya)," tegas dia.
Jika mendapatkan informasi yang belum jelas kebenarannya, masyarakat dapat menanyakan langsung ke layanan call center Polres Metro Bekasi Kota.
"Kalau ada berita begitu, daripada bingung tanya ke layanan pengaduan kita, layanan pengaduaan kan ada di 0813-2636-1995," ucapnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Kecelakaan Hari Ini di Tol JORR Bekasi, Truk Angkut Gas 3 Kg Tabrak Tronton, Sopir Tewas Terjepit |
![]() |
---|
UPDATE Kondisi Pasca-Demo DPR, Pemprov DKI Murka CCTV di Pejompongan Dirusak: Pelaku Diproses Hukum! |
![]() |
---|
Kebakaran Besar Lalap Pasar Pejuang Pratama Bekasi: 120 Kios Hangus, Diduga Korsleting Listrik |
![]() |
---|
Motor Anggota TNI Digasak Maling di Radio Dalam Jaksel, Wajah Pelaku Terekam CCTV |
![]() |
---|
Curhatan Pilu Istri Kacab Bank BUMN, Suami Dikenal Baik Tapi Diperlakukan Keji,Otak Kejahatan Dicari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.