Tanggal 1 Februari Diperingati Sebagai Hari Apa? Ini Faktanya

Tanggal 1 Februari diperingati sebagai Hari Baca dengan Lantang dan Hari Hijab Sedunia. Berikut fakta-faktanya

Shutterstock via Kompas
Ilustrasi membaca - Tanggal 1 Februari diperingati sebagai Hari Baca dengan Lantang Sedunia 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Tanggal 1 Februari diperingati sebagai hari apa? berikut faktanya.

Tanggal 1 Februari jatuh pada hari ini.

Diketahui, tanggal 1 Februari 2023 ini juga bertepatan dengan peringatan internasional Hari Baca dengan Lantang Sedunia.

Hari Baca dengan Lantang Sedunia, sebenarnya diperingati pada hari Rabu pertama di bulan Februari.

Baca juga: Di Jepang Tanggal 9 Januari Diperingati Sebagai Hari Kedewasaan, Berikut Sejarahnya

Tahun ini, peringatan tersebut berlangsung pada Rabu (1/2/2023). 

Sesuai namanya, Hari Baca dengan Lantang Sedunia, didedikasikan untuk mengkampanyekan praktik membaca dengan keras.

Tidak hanya sekedar mampu membaca, tetapi juga dengan kemampuan seni dan praktik membaca secara lantang.

Melansir laman National Today, Hari Baca dengan Nyaring Sedunia pertama kali dicetuskan oleh organisasi nirlaba yang bergerak di bidang pendidikan dan literasi, LitWorld pada tahun 2010.

Peringatan ini, diselenggarakan untuk mempromosikan aktivitas membaca dengan kekuatan bercerita atau narasi di seluruh dunia.

Pasalnya, hal ini dinilai telah terbukti bermanfaat bagi anak-anak.

Misalnya, dalam meningkatkan ejaan atau juga meningkatkan ikatan sosial dan empati di mana pendengar berhubungan dengan karakter dalam cerita.

Kabar baiknya, gerakan ini disebut juga telah membawa dampak yang baik terhadap peningkatan angka melek huruf.

LitWorld memaparkan tingkat melek huruf meningkat signifikan pada remaja usia 15-24 di tahun 2019.

Adapun saat ini, Hari Baca dengan Lantang Sedunia telah menjadi perayaan global yang diperingati oleh banyak negara.

Hari Hijab Sedunia

Ilustrasi wanita hijab
Ilustrasi wanita hijab (Freepik)

Tidak hanya Hari Baca dengan Lantang, tanggal 1 Februari juga diperingati sebagai Hari Hijab Sedunia atau World Hijab Day.

Hari Hijab Sedunia diperingati setiap tahun untuk menghormati para wanita Muslim yang tampil sehari-hari dengan mengenakan hijab.

Melansir laman National Today, Hari Hijab Sedunia pertama kali dideklarasikan oleh seorang wanita Muslim dari New York City bernama Nazma Khan.

Ketika Khan masih kecil, dia sering kali menghadapi banyak prasangka karena mengenakan hijab ke sekolah terutama setelah serangan 9/11 di negara tersebut.

Hingga kemudian pada tanggal 1 Februari 2013, Nazma Khan mendeklarasikan Hari Hijab Sedunia untuk pertama kalinya.

Deklarasi ini, dilakukan dengan harapan dapat mengakhiri segala bentuk tindakan diskriminasi terhadap wanita Muslim yang menggunakan hijab.

Hari Hijab Sedunia, diperingati dengan mengizinkan semua wanita mencoba mengenakan hijab untuk mempromosikan pemahaman beragama dan juga toleransi.

Hingga pada tahun 2017, negara bagian New York mendeklarasikan Hari Hijab Sedunia.

Kini, Hari Hijab Sedunia telah diperingati di 190 negara di seluruh dunia.

Hal ini, diharapkan dapat membawa pesan toleransi ke sesama umat manusia.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved