Kawasan Kota Tua Sudah Bebas PKL, Satpol PP Jakbar Sigap Berjaga 24 Jam di Lokasi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, TAMANSARI - Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, sudah bersih dari keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang membandel berjualan.

Pihak dari Satpol PP Jakarta Barat bertugas selama 24 jam menjaga kawasan Kota Tua agar bersih dan tertib dari PKL yang bandel.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi pada Sabtu (4/2/2023) pukul 16.30 WIB, sudah tidak ada PKL yang berjualan di kawasan Kota Tua.

PKL memang sudah mendapatkan tempat khusus berjualan yakni di lokasi binaan (lokbin) Kota Intan.

Bila ada PKL yang membandel berjualan di area Kota Tua atau kawasan zona merah, Satpol PP tak segan mengangkut gerobak dagangannya.

"Saya pastikan sudah bebas PKL. Kami di sini berjaga di 12 titik yang sudah ditentukan sambil mengawasi gerak gerik mereka (PKL)," kata seorang anggota Satpol PP Tamansari, Alamsyah kepada TribunJakarta, Sabtu (4/2/2023).

Alamsyah menjelaskan, Satpol PP Jakarta Barat diperintahkan berjaga selama tiga shift.

Shift pertama dimulai pukul 06.00 WIB sampai 14.00 WIB, kemudian pukul 14.00 WIB sampai 22.00 WIB, dan shift terakhir pukul 22.00 WIB sampai 06.00 WIB.

"Bukan cuma 2 shift, kami Satpol PP Tamansari berjaga 24 jam, ada tiga shift," tambahnya.

Baca juga: Ratusan Personel Satpol PP Disiagakan di Kawasan Kota Tua, PKL Bandel Bakal Disita

Biasanya, pengunjung banyak mendatangi kawasan Kota Tua pada waktu pagi, sore dan malam hari.

Untuk itu, Satpol PP mulai melakukan penjagaan ketat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Alamsyah mengatakan proses penjagaan sudah mulai diperketat setelah kawasan Kota Tua selesai direvitalisasi.

"Memang sejak beres direvitalisasi ini penjagaan diperketat. Bahkan minggu kemarin pak Wali Kota (Yani Wahyu Purwoko) sampai berkantor di sini," ujarnya.

Lebih lanjut, Alamsyah berharap kawasan Kota Tua bisa tetap bersih meski dipadati pengunjung.

Para pengunjung dan PKL bisa mengikuti kebijakan yang telah ditetapkan Pemprov DKI.

"Kami mengikuti arahan dan menjalankan tugas saja. Ya semoga kawasan Kota Tua bisa lebih tertib dan bagus setelah direvitalisasi," pungkasnya.