Heboh Penipuan Modus Orderan Fiktif di Cipulir Jaksel, 200 Sopir Taksi Online Jadi Korban

Ratusan sopir taksi online menjadi korban penipuan bermodus orderan fiktif di Jalan H Amsar, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
Salah satu mobil taksi online berputar arah setelah menjadi korban penipuan modus orderan fiktif di Jalan H Amsar, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (19/8/2025). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN LAMA - Ratusan sopir taksi online menjadi korban penipuan bermodus orderan fiktif di Jalan H Amsar, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Peristiwa itu sudah berlangsung selama tiga hari sejak Minggu (17/8/2025) hingga hari ini, Selasa (19/8/2025).

Salah satu sopir taksi online yang mengendarai mobil Toyota Rush berwarna putih tampak kebingungan ketika sampai di titik penjemputan. 

Pasalnya, orang yang memesan taksi online tak kunjung datang. Sopir taksi online itu kemudian berputar arah lantaran jalan yang dilalui adalah gang buntu.

Sopir tersebut juga diberitahu oleh warga setempat bahwa ia sudah menjadi korban penipuan.

"Di sini sudah 200 lebih mobil, memang orderan fiktif. Kalau yang di dekat pasar ada 40 mobil," kata warga bernama Kholid di lokasi.

Kholid menyebut, penipuan modus orderan fiktif itu baru pertama kali terjadi di lingkungan tempat tinggalnya.

"Baru kali ini, sudah dua malam, habis lomba tujuh belasan," ujar dia.

Ia mengaku iba dengan kejadian yang dialami ratusan sopir taksi online. Menurut dia, warga setempat hanya bisa membantu para sopir tersebut untuk berputar arah.

"Warga sini juga capek. Tapi kita bantu, cari amal aja dah. Kita bantu putar balik. Ini kan jalan buntu," ucap Kholid.

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved