Viral di Media Sosial

Heboh Surat Pengakuan Utang Anies Baswedan kepada Sandiaga Uno, Dianggap Lunas Jika Menang Pilkada?

Di media sosial beredar selembar kertas bertuliskan surat perjanjian utang antara Anies Baswedan dengan Sandiaga Uno.

TRIBUNLOMBOK.COM/ATINA
Anies Baswedan saat ditanyai sejumlah wartawan di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Selasa (31/1/2023) siang. 

Erwin menjawab yang pasti adalah pihak yang mempunyai uang memberikan utang kepada yang tidak mempunyai uang.

Akbar kemudian bertanya lagi apakah maksud dari jawaban Erwin tersebut adalah Sandiaga yang memberikan utang kepada Anies.

"Kira-kira begitu, karena yang punya likuiditas itu Pak Sandi. Kemudian memberikan pinjaman kepada Anies. Karena waktu itu putaran pertama kan namanya juga lagi tertatih-tatih juga kan waktu itu. Kira-kira begitu. Yang itu saya lihat. Dan itu ada di Pak Rikrik," kata Erwin.

Akbar kemudian menanyakan lagi perihal jumlahnya.

Menurutnya nominal utang tersebut sekira Rp50 miliar.

"Nilainya berapa ya? Rp50 miliar barangkali," kata Erwin.

Akbar kemudian menanyakan lagi kepadanya perihal utang tersebut sudah dilunasi atau belum.

"Saya kira belum barangkali ya," jawab Erwin.

Dialog terkait topik tersebut kemudian diakhir oleh tawa Akbar yang lanjut bertanya soal topik lainnya.

 

Anies Baswedan buka suara

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya memberikan klarifikasi terkait adanya perjanjian utang sebesar Rp 50 miliar kepada pasangannya dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, Sandiaga Uno

Anies mengatakan saat dirinya maju dalam Pilkada DKI Jakarta bersama Sandiaga Uno pada 2017, ada banyak sumbangan yang masuk. 

Sumbangan dana kampanye itu ada yang diketahuinya, ada pula yang tidak ia ketahui. 

Dari sekian sumbangan itu, ada yang berupa sumbangan langsung dimana pemberi sumbangan atau dukungan itu meminta dicatat sebagai utang

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved