Ketua DPRD DKI Harap Sekda Joko Agus Bisa Eksekusi 3 Program Prioritas Heru Budi
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi berharap Sekda DKI Joko Agus mampu menuntaskan tiga program prioritas Pj Gubernur Heru Budi Hartono.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi berharap, Joko Agus Setyono yang baru dilantik jadi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI mampu menuntaskan tiga program prioritas Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono.
Meski tak punya latar bekerja di Pemprov DKI, Joko diharapkan mampu mengatasi tiga permasalahan di ibu kota, yaitu banjir, kemacetan, dan antisipasi penurunan pertumbuhan ekonomi atau resesi.
"Yang paling penting kan permasalahan macet, banjir, masalah ketahanan pangan, dan masalah kemiskinan kota harus bisa tertangani," ucapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (16/2/2023).
Dengan segudang pengalaman Joko di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Prasetyo juga berharap Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang dipimpin Sekda DKI bisa bekerja maksimal.
Sehingga penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI bisa dilakukan dengan lebih baik lagi.
Baca juga: Ketua DPRD Berharap Sekda DKI Bisa Bantu Atasi Tiga Masalah Akut di Jakarta
"Kita memikirkan juga namyo itu adalah target di anggaran perubahan yang akan kita bahas bersama," ujarnya.
"Semoga perencanaan dari TAPD yang diketuai oleh pak sekda yang baru bisa sukses," sambungnya.
Sebagai informasi, pada 2015 lalu Joko menjabat sebagai Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Provinsi Jawa Timur.

Kemudian, dirinya pernah menjabat sebagai Kepala Perwakilan BPK Provinsi Riau pada 2017 dan setahun kemudian menjabat sebagai Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Barat.
Selanjutnya pada 2020 dirinya menjabat Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Provinsi Jawa Timur dan terakhir sebagai Kepala BPK Provinsi Bali.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melantik Joko Agus Setyono sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.
Adapun pelantikan Joko dilaksanakan di Balai Agung, kompleks Balai Kota Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat.
"Saya Pj Gubernur DKI Jakarta dengan ini secara resmi melantik saudara sebagai pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama di lingkungan Pemprov DKI Jakarta," ucap Heru saat melantik Joko, Rabu (15/2/2023).
Sebagai informasi, Joko sebelumnya menjabat sebagai Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Bali.
Ia bakal mengisi jabatan Sekda DKI definitif yang lowong setelah Marullah Matali dicopot Heru Budi beberapa waktu lalu.
Usai pelantikan, Heru mengatakan, Joko bukan wajah asing bagi Pemprov DKI Jakarta.
Sebelumnya, Joko pernah bekerja lima tahun di BPK DKI selama kurun waktu 2010 hingga 2015.
Dengan pengalamannya itu, Heru Budi yakin Joko bisa membantu dirinya dalam menjalankan program-program prioritas di Pemprov DKI.
"Beliau tidak asing dengan Pemprov DKI karena bertugas 2010 sampai 2015 terkait dengan penganggaran, terkait dengan analisis keuangan dan pengawasan," ujarnya.
Baca juga: Baru Sehari Jabat Sekda DKI, Joko Agus Diminta Ngegas Langsung Road Show
"Sehingga saya percaya beliau sebagai Sekda selaku pembina ke dalam sekaligus mengawal supaya penganggaran itu tepat dan tentu akuntabilitas terjaga," tambahnya.
Sementara itu, Joko mengaku bersyukur atas tugas dan amanah baru yang diberikan kepadanya sebagai Sekda DKI.
Ia pun menegaskan komitmennya untuk bekerja mendukung seluruh program yang sudah dirancang Heru Budi.
"Tugas saya membantu beliau, pak Pj Gubernur dalam rangka mencapai program-program pemerintah daerah dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di Jakarta supaya Jakarta lebih baik," tuturnya.
Sebagai informasi tambahan, Joko turut dilantik oleh Heru Budi bersama Bayu Meghantara yang diangkat sebagai Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI.
Eks Wali Kota Jakarta Pusat itu bakal mengisi kekosongan posisi Kepala Distamhut DKI yang lowong setelah ditinggal pejabat sebelumnya, Suzi Marsitawati yang pensiun.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.