Tahun Ini Pemprov DKI Anggarkan Rp 469 M Buat Pembebasan 6,5 H Lahan Normalisasi Ciliwung

Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan anggaran APBD Rp 469 miliar untuk pembebasan lahan normalisasi Ciliwung di tahun 2023 ini.

Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina
Proyek normalisasi Sungai Ciliwung di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (5/1/2023). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan anggaran APBD Rp 469 miliar untuk pembebasan lahan normalisasi Ciliwung di tahun 2023 ini.

Kepala Unit Pelayanan Data dan Informasi Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Roedito, memaparkan, tahun ini lahan yang akan dibebaskan seluas 6,5 hektare.

Lahan tersebut tersebar di empat kelurahan, yaitu Kelurahan Cililitan, Rawajati, Cawang, dan Kampung Melayu.

"Estimasi (pembebasan lahan) di Kelurahan Cililitan luasannya 0,8 hektare, Rawajati 1,5 hektare, Cawang 2,25 hektare, dan Kampung Melayu 1,95 hektare," ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (21/2/2023).


tanggul (sheet pile) dengan panjang trase sungai 4,3 kilometer.

Rinciannya, tanggul yang dibangun di Kelurahan Kampung Melayu sepanjang 1,3 kilometer, Rawajati 1 kilometer, Cawang 1,5 kilometer, dan Cililitan 0,4 kilometer.

"Alokasi (pembebasan lahan) pada dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) untuk tahun 2023 sekira Rp496 miliar," ujarnya.

Sebagai informasi, Pemprov DKI telah melakukan pembebasan lahan pada 324 bidang tanah dengan luas 66,5 ribu meter persegi atau 6,65 hektare sepanjang tahun 2021-2022.

Baca juga: 2 Hari Hilang, Bocah yang Terseret Arus Kali Ciliwung Depok Ditemukan Tewas di Jakarta Selatan

Pembebasan lahan tersebut dilakukan di Kelurahan Balekambang, Cawang, Cililitan, Rawajati, Tanjung Barat, dan Gedong.

Anggaran yang sudah digelontorkan untuk membebaskan lahan tersebut ialah sebesar Rp425,9 miliar.

Jokowi Targetkan Normalisasi Rampung 2024

Dilansir dari Kompas.com, Presiden Jokowi mengatakan, normalisasi sungai Ciliwung diharapkan bisa tuntas pada akhir 2024 mendatang.

Untuk diketahui, saat ini pengerjaan normalisasi sungai Ciliwung tersisa sepanjang 17 kilometer.

Jokowi berharap dalam dua tahun mendatang normalisasi sepanjang 17 kilometer sudah bisa selesai.

"Kita harapkan, saya berikan target tadi dalam dua tahun. Artinya akhir 2024 yang 17 kilometer itu insya allah selesai. Sehingga normalisasi sungai Ciliwung betul-betul rampung," ujar Jokowi saat meninjau lokasi normalisasi Ciliwung yang berada di Jl Ciliwung, Pengadegan, Jakarta Selatan, Selasa (21/2/2023).

"Dan ini akan mengurangi, sangat mengurangi yang namanya banjir. Karena air yang dari atas juga ditahan oleh Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi," katanya melanjutkan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut lantas mengakui bahwa proyek normalisasi Ciliwung sempat terhenti dalam waktu agak lama.

Namun, normalisasi akan segera dimulai kembali setelah pembebasan lahan di sejumlah titik selesai dilakukan.

Proyek normalisasi Sungai Ciliwung di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (5/1/2023).
Proyek normalisasi Sungai Ciliwung di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (5/1/2023). (Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

"Ya ini normalisasi Kali Ciliwung ini tinggal 17 kilometer. Kira-kira 17 kilometer. Setelah berhenti agak lama, ini akan segera kita mulai karena sudah ada beberapa titik yang sudah dibebaskan," kata Jokowi.

"Misalnya di Rawajati, segera bisa dimulai konstruksinya, sitepal-nya oleh Kementerian PUPR. Dan di sini juga Pengadegan ini mulai besok juga akan mulai pembayaran untuk pembebasan," ujarnya lagi.

Jokowi menambahkan, untuk sejumlah titik yang pembebasan lahannya sudah tuntas, pelaksanaan pembangunan konstruksi sudah bisa dilakukan.

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, tak hanya Ciliwung saja, di DKI Jakarta masih ada 12 sungai yang memerlukan normalisasi.

Hanya saja, ia tak menyebutkan rincian 12 sungai yang dimaksud. Tetapi, ia memastikan bahwa normalisasi untuk ke-12 sungai tersebut juga akan dimulai.

"Semuanya dimulai semuanya, semua dimulai. Tapi kita akan fokus konsentrasi di Ciliwung," kata Jokowi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved