Anak Pejabat Pajak Aniaya Pemuda

Tampang Debt Collector yang Viral Bentak Polisi, Tadinya Garang Kini Diam di Balik Penutup Kepala

Tadinya garang, debt collector yang viral karena bentak polisi kini hanya terdiam seribu bahasa menggunakan penutup kepala.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
TikTok Clara Shinta dan Kompas/Tria Sutrisna
Tadinya garang, debt collector yang viral karena bentak polisi kini hanya terdiam seribu bahasa di balik penutup kepala. Sikapnya berubah drastis setelah kedua tangan pria berbadan besar tersebut diborgol petugas kepolisian. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Tadinya garang, debt collector yang viral karena bentak polisi kini hanya terdiam seribu bahasa di balik penutup kepala.

Sifatnya berubah drastis setelah kedua tangan pria berbadan besar tersebut diborgol petugas kepolisian.

Semula terlihat garang sampai bentak-bentak polisi, kini pria tersebut hanya terdiam sembari digandeng petugas.

Debt collector tersebut viral setelah melakukan penarikan paksa mobil selebgram Clara Shinta beberapa waktu lalu.

Yang jadi perhatian, debt collector yang jumlahnya lebih dari 2 orang tersebut terlihat memaki polisi.

Video debt collector tersebut memaki polisi viral di media sosial hingga sampai ke telinga Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran.

Irjen Fadil Imran merasa geram dengan aksi premanisme yang dilakukan para debt collector tersebut.

Fadil Imran meminta agar para debt collector tersebut ditangkap.

Tak perlu waktu lama sampai setelah viral mereka akhirnya ditangkap pihak kepolisian.

Salah satu debt collector berinisial LW mengenakan pakaian hitam-hitam terlihat digiring petugas ke ruang penyidik Ditrektorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya.

Diam seribu bahasa, LW hanya diam sambil menutupi wajahnya menggunakan penutup kepala dari jaket berwarna hitam yang dikenakannya.

Sempat melarikan diri ke wilayan Ambon, LW ditangkap penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Saparua, Maluku.

Baca juga: 3 Debt Collector yang Bikin Darah Kapolda Metro Mendidih Ditangkap: 1 Pelaku Sampai Lari ke Ambon

"Ini salah satu pelaku yang kami amankan di Saparua, Provinsi Maluku," ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Kamis (23/2/2023).

LW tiba di Mapolda Metro Jaya bersama rombongan penyidik Subdit Resmob yang bertugas mengejar pelaku hingga ke wilayah Ambon.

Tak lama kemudian, LW yang mengenakan pakaian serba hitam itu pun dibawa keluar dari mobil. Kedua tangan debt collector itu terborgol.

Video LW ketika digiring polisi di bandara pun viral di media sosial.

Sikap LW yang berubah drastis menjadi lebih kalem ini langsung dikomentari warganet.

"Sampai kabur ke kampung halaman. Kirain berani bacot krn mental baja," kata warganet.

Tadinya garang, debt collector yang viral karena bentak polisi kini hanya terdiam seribu bahasa di balik penutup kepala.
Tadinya garang, debt collector yang viral karena bentak polisi kini hanya terdiam seribu bahasa di balik penutup kepala. (Instagram)

"Bener ni yg bginian d berantas.. ama begal2.. jagain anak2 biar nga tawuran.. biar aman..," tulis warganet.

"Hahaha kabur sampe ke Ambon...maka nya jgan sok keras...," tulis warganet lagi.

Bikin Kapolda Metro Jaya naik pitam

Viralnya peristiwa yang dialami selebgram sekaligus TikTokers Clara Shinta yang mobilnya ditarik paksa pihak leasing atau debt collector membuat geram Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

Clara Shinta membagikan cerita mobilnya ditarik paksa debt collector karena ulah mantan suami yang menggadaikan BPKB mobilnya.

Namun yang jadi perhatian, debt collector tersebut terlihat sampai memaki-maki anggota polisi yang ada di lokasi.

Adegan itu sempat didokumentasikan oleh Clara Shinta lalu diunggah ke akun media sosial miliknya yang sudah berpengikut hampir 4 juta orang.

Alhasil peristiwa yang dialami Clara Shinta ini viral di media sosial hingga sampai ke telinga Kapolda Metro Jaya.

Irjen Fadil Imrah geram melihat anggotanya sampai dibentak-bentak oleh debt collector tersebut.

Polisi yang dibentak tersebut merupakan Bhabinkamtibmas Polsek Tebet Aiptu Evin.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya Minta Jajarannya Tindak Perusahaan Leasing yang Rekrut Debt Collector

Kegeraman itu diungkapkan Irjen Fadil Imran di akun Instagram @kapoldametrojaya, Selasa (21/2/2023).

Irjen Fadil Imran sampai merasa mendidiih melihat anggotanya dimaki-maki seperti itu.

"Saya lihat preman ini sudah mulai agak merajalela di Jakarta ini. Sampai tadi malam saya tidur jam 03.00, darah saya mendidih itu lihat anggota dimaki-maki begitu," kata Irjen Fadil Imran.

Irjen Fadil menegaskan tidak ada ruang bagi aksi premanisme di Jakarta.

Selebgram Clara Shinta di Polda Metro Jaya, Senin (20/2/2023).
Selebgram Clara Shinta di Polda Metro Jaya, Senin (20/2/2023). (Youtube TribunJakarta)

Eks Kapolda Jawa Timur itu pun memerintahkan jajarannya untuk segera menangkap debt collector yang memaki anggota polisi.

"Enggak ada lagi tempatnya preman di Jakarta. Jangan mundur, sedih hati saya itu. Yang debt collector macam itu jangan biarkan dia itu. Lawan, tangkap, jangan pakai lama," tegas Fadil.

Ia pun meminta Kasat Reskrim di polres jajaran merespon dengan cepat ketika mendapat informasi soal aksi premanisme.

"Ini kasat serse-kasat serse ini jangan terlambat datang ke TKP kalau ada begitu. Cepat respons, cepat tangkap preman-preman kayak gitu," ujar Kapolda.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved