Diduga Hendak Tawuran, Belasan Pelajar di Pasar Rebo Jakarta Timur Kocar-kacir Saat Diamankan
Puluhan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) diduga pelaku tawuran kocar-kacir saat hendak diamankan jajaran Polsek Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Puluhan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) diduga pelaku tawuran kocar-kacir saat hendak diamankan jajaran Polsek Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Para pelajar yang masih mengenakan seragam sekolah saat hendak diamankan tersebut berupaya melarikan diri ke Jalan Raya Bogor, wilayah Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo.
Meski banyak pelajar yang berhasil lolos, namun 11 di antaranya dapat diamankan jajaran Polsek Pasar Rebo pada Jumat (24/2/2023) sore untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Kapolsek Pasar Rebo Kompol Agung Ardiansyah mengatakan penangkapan 11 pelajar tersebut bermula ketika pihaknya mendapat informasi adanya kelompok pelajar diduga hendak tawuran.
"Patut diduga adek-adek ini melakukan aksi tawuran. Kita datangi, kita tangkap. Sebanyak 11 orang. Karena adek-adek ini banyak jadi ada yang kabur juga," kata Agung, Sabtu (25/2/2023).
Baca juga: Sejumlah Pelajar di Cengkareng Diamankan Polisi Saat Naik Truk, Diduga Mau Tawuran
Dari hasil pemeriksaan sementara, satu pelajar yang diamankan mengaku sebelumnya pernah tertangkap jajaran Tim Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur karena kasus tawuran.
Guna proses penyelidikan lebih lanjut, 11 remaja yang diduga sudah merencanakan aksi tawuran dengan kelompok pelajar dari sekolah lain tersebut diamankan di Mapolsek Pasar Rebo.

"Kita dalami, apa modusnya. Kami akan tindak lanjuti, kami akan berkoordinasi dengan Satgas Tawuran, kami koordinasi dengan kepala sekolah. Akan diberi sanksi tegas sesuai komitmen," ujarnya.
Agung menuturkan pihaknya juga akan meningkatkan patroli guna mengantisipasi aksi tawuran pelajar, serta berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk memberi pembinaan.
Diharapkan dengan patroli dan pembinaan di sekolah-sekolah wilayah Pasar Rebo tidak ada lagi pelajar yang melakukan tawuran, terlebih mengakibatkan timbulnya korban.
"Ini memang membuat keresahan masyarakat dan membuat macet jalan. Kami upayakan zero tawuran di Kecamatan Pasar Rebo," tuturnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Suami Pembakar Istri dan Penganiaya ibu Mertua di Cakung Diringkus, Motif Sementara Terkuak |
![]() |
---|
Kejinya Suami Pembakar Istri di Cakung Jaktim, Ternyata Pernah Tenggelamkan Adik Ipar di Empang |
![]() |
---|
Masih Marak Tawuran di Jakarta, Forkabi Tegaskan Bukan Budaya Anak Betawi |
![]() |
---|
Suami Pembakar Istri di Cakung Jaktim Pernah Telanjangi dan Seret Korban |
![]() |
---|
Polisi Masih Selidiki Penyebab Transjakarta Tabrak Tujuh Bangunan di Cakung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.