Cerita Penyedia Jasa Pembaca Doa di TPU Karet Bivak, Ramai Serbu Jakarta Tiap Jelang Ramadan

Bila peziarah berkenan pembaca doa itu untuk memimpin doa, maka dia akan duduk di dekat pusara makam.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Muhidin, salah satu penyedia jasa pembaca doa saat ditemui di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2023).  

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Mengenakan kemeja koko, bersarung dan berkopiah, keberadaan para pemberi jasa pembaca doa begitu mudah dikenali di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Para pembaca doa itu biasanya mengikuti para peziarah yang baru tiba di area makam.

Saat peziarah tiba di makam keluarga yang hendak mereka doakan, barulah para pembaca doa itu memberitahu maksud dia mendekati.

Bila peziarah berkenan pembaca doa itu untuk memimpin doa, maka dia akan duduk di dekat pusara makam.

Namun bila tidak, maka sang pembaca doa akan pergi dan mencari peziarah lainnya yang mungkin mau menggunakan jasa mereka.

Satu di antara penyedia jasa doa itu adalah Muhidin (43).

Sudah lebih dari lima tahun, Muhidin menjadi pembaca doa bagi para peziaran di TPU Karet Bivak.

Rupanya, Muhidin bukanlah warga sekitar TPU Karet Bivak.

Baca juga: Diperkirakan Membeludak, KKP Bandara Soekarno-Hatta Bakal Buka Posko Selama Ramadan dan Mudik

Ia sengaja datang dari kampungnya di Pandeglang, Banten ke TPU Karet Bivak tiap jelang Ramadan dan saat Idul Fitri.

Selama menjadi pembaca doa, ia tinggal sementara di masjid dekat TPU Karet Bivak.

"Saya udah dua minggu di sini, nanti pulang kampung pas malam tarawih. Ke sini lagi pas lebaran hari pertama kan ramai lagi tuh yang ziarah," ujar Muhidin saat berbincang dengan TribunJakarta.com, Selasa (21/3/2023).

Bila tak musim ziarah, Muhidin di kampungnya bekerja sebagai tukang urut.

Namun untuk dasar ilmu agama, Muhidin mengaku telah mendapatkannya sejak mondok di pesantren kampungnya saat sekolah.

Baca juga: Viral Penjaga Pintu Tol Diduga Halangi Petugas Damkar Kota Bekasi Saat Bertugas

Soal cerita dia bisa menjadi pembaca doa di TPU Karet Bivak, Muhidin mengaku awalnya sama sekali tak sengaja.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved