Kecelakaan Hari Ini di Surabaya: Nekat Bawa Motor Lawan Arah, Mahasiswa Tewas Ditabrak Minibus

TRIBUNJAKARTA.COM, SURABAYA - Kecelakaan lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Dukuh Menanggal, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur menimbulkan korban jiwa.

Insiden nahas itu terjadi pada Jumat (7/4/2023) pagi.

Tabrakan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.

Pengendara motor yang masih duduk di bangku kuliah pun tewas mengenaskan di lokasi.

Kecelakaan nahas tersebut bermula saat mahasiswa yang mengendarai motor Scoopy bernopol W-6053-WD yang dikendarai ABAM melenggang melawan arus kendaraan di ruas jalan tersebut.

Baca juga: Dishub Ungkap Alasan Mobil Bea Cukai Parkir Liar di Jaksel hingga Diderek dan Didenda Rp 500 Ribu

Motor tersebut melaju dari arah timur kawasan Waru, Sidoarjo, menuju ke barat kawasan Gayungan, Surabaya, sekitar pukul 02.00 WIB.

Setelah beberapa meter melewati Pos Polisi Lalu Lintas di bahu jalan tersebut, pemotor Scoopy bermanuver berbelok ke kanan jalan.

Tak dinyana-nyana, terdapat mobil minibus elf melintas dari arah berlawanan, langsung menghantam pemotor tersebut.

Baca juga: Pajero Tabrakan Beruntun di Depok: Kasus Kecelakaan Usai, Sopirnya Masuk Bui Karena Sabu

"Pemotor berjalan melawan arus dari timur ke barat melewati Pos Polisi."

"Kemudian belok ke kanan terjadi kecelakaan dengan minibus yang berjalan dari arah barat ke timur," kata Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (7/4/2023).

Keterangan polisi itu diperoleh dari hasil analisis olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendengar penuturan saksi.

Korban yang tewas itu ialah warga Jalan Suningrat no.1, Ketengan, Taman, Kabupaten Sidoarjo.

Sedangkan, Mustaqim (60), warga Ngampal, Sragen yang mengemudikan mobil minibus elf bernopol DK-7240-FA, sempat mengalami syok atas insiden tersebut.

Suryadi menduga, insiden kecelakaan tersebut disebabkan karena pemotor kurang berhati-hati berkendara secara aman sesuai dengan ketentuan rambu lalu lintas.

"Faktor manusia, kurang hati-hati dalam berkendara," pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat mengatakan, pihaknya; Tim Medis PMI Kota Surabaya sempat memberikan bantuan medis pertama kepada korban. Namunnya, nyawanya tetap tidak tertolong.

"1 korban laki-laki setelah dilakukan pengecekan di lokasi untuk korban meninggal dunia."

"Untuk masalah diselesaikan secara Kepolisian."

"Untuk barang bukhi diamankan oleh rekan Kepolisian (dievakuasi ke Markas Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya)," kata Buyung, dalam keterangan tertulisnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News