Diduga Depresi Bayar Cicilan Mobil, Pria di Pulogadung Bakar Surat Tanah sampai Damkar Turun Tangan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PULOGADUNG - Seorang pria berinisial P (35), warga Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, nekat membakar surat tanah milik keluarganya pada Sabtu (15/4/2023) malam.

Kasi Operasional Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan P sengaja melakukan pembakaran di rumah diduga akibat depresi.

"Keterangannya diduga depresi meminta uang membayar tagihan mobil kepada ibu E, karena tidak diberi mengamuk dan membakar," kata Gatot di Jakarta Timur, Minggu (16/4/2023).

Tindakan P sengaja menyulut surat tanah dan dokumen berharga ini nyaris membahayakan keluarga korban dan warga karena dilakukan di atas kasur yang mudah terbakar.

Baca juga: Closet Jongkok Meledak, Pemilik Rumah di Duren Sawit Jakarta Timur Alami Luka Bakar

Sebanyak satu unit mobil berikut empat personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan setelah mendapat laporan kebakaran dari warga.

"Objek terbakar surat tanah dan dokumen lain di atas kasur. Saat anggota tiba pukul 19.10 WIB api sudah bisa dipadamkan warga. Anggota hanya melakukan pengecekan serta pendataan," ujarnya.

Baca juga: Dipicu Geng Motor Nyalakan Petasan, Tawuran Pecah di Manggarai sesaat Berbuka Puasa

Gatot menuturkan tidak ada korban dalam kejadian, sementara kerugian materil akibat terbakarnya kasur dengan luas sekitar 2,5 meter X 1,5 meter tersebut ditaksir Rp1 juta.

Warga yang hendak melaporkan kebakaran dan permintaan evakuasi bisa menghubungi WhatsApp Damkar Jakarta Timur di nomor​​ +628119197113, atau ke 112, 021​ 8590 4904

"Bisa juga ke 021​ 858 2150​ yang semuanya siaga 24 jam. Sekarang kita juga ada aplikasi Go-Damkar yang bisa diunduh gratis di Play Store untuk memudahkan laporan warga," tuturnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News