H-3 Lebaran 2023, 589 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta dengan Angkutan Umum

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat, sebanyak 589.933 orang meninggalkan Jakarta menggunakan transportasi umum hingga Rabu, 18 April 2023 atau H-3 Lebaran Idulfitri 2023.

Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo mengatakan, mayoritas pemudik meninggalkan Jakarta menggunakan moda transportasi udara dari Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma.

“Sebanyak 399.664 penumpang berangkat menggunakan pesawat dengan 2.816 penerbangan,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (20/4/2023).

Masyarakat yang menggunakan moda transportasi kereta untuk mudik ke kampung halaman pun jumlahnya cukup banyak.

Selama periode 14 April hingga 18 April 2023 total ada 138.430 orang yang berangkat meninggalkan Jakarta menuju sejumlah kota lain di Pulau Jawa dengan jumlah 286 perjalanan kereta.

Baca juga: Puncak Arus Mudik, Volume Kendaraan Pemudik di Kalimalang Meningkat 85 Persen

Baca juga: Dishub DKI Kandangkan 243 Bus Tak Laik Jalan Selama Masa Mudik Lebaran 2023

Para penumpang kereta api jarak jauh ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir.

Kemudian, bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) juga jadi salah satu pilihan masyarakat untuk mudik lebaran.

“Jumlah penumpang bus AKAP yang berangkat sebanyak 46.458 orang dengan jumlah bus 3.822 bus,” ujarnya.

Baca juga: Bukan di JIS, Pj Gubernur Heru Budi akan Salat Idulfitri di Balai Kota dan Dibuka untuk Umum

Untuk keberangkatan bus AKAP ini, Dishub DKI menyediakan empat terminal utama dan tiga terminal cadangan.

Adapun terminal utama meliputi, Terminal Terpadu Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, dan Terminal Tanjung Priok.

Sedangkan, tiga terminal tambahan adalah Terminal Lebak Bulus, Terminal Grogol, dan Terminal Muara Angke.

Lebih lanjut Syafrin memaparkan, jumlah penumpang yang berangkat menggunakan angkutan penyeberangan mencapai 5.281 orang.

Ribuan orang ini berangkat menggunakan 214 kapal daei 12 pelabuhan, yaitu Pelabuhan Muara Angke, Pari, Tidung, Payung, Pramuka, Untung Jawa, Marina, Kepala Lancang, Harapan, Panggang, dan Sabira.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News