Cerita Kriminal

Dugaan Penyebab Mantan Ketua KY Jaja Ahmad Meninggal, Sempat Dirawat Intensif Karena Ulah Sales Roti

Terkuak dugaan penyebab Mantan Ketua Komisi Yudisial (KY), Jaja Ahmad Jayus, meninggal dunia. Gara-gara ulah sales roti.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Tribun Jabar
Terkuak dugaan penyebab Mantan Ketua Komisi Yudisial (KY), Jaja Ahmad Jayus, meninggal dunia. Gara-gara ulah sales roti. 

Gara-gara hal itu, tersangka panik dan membacok Jaja secara membabi buta.

Tak berselang lama, pelaku kabur karena warga sekitar keburu mendatangi TKP.

Pelaku langsung mengebut menggunakan sepeda motornya dan kabur dari TKP.

Di depan polisi, Aditya mengurai pengakuannya.

Ternyata A memilih target pencurianya secara random.

Hal itu nekat dilakukan pelaku karena terlilit utang yang harus segera dilunasi.

Pelaku mengaku punya utang sekitar Rp7-8 juta.

"Random pak (mencari korban). Saya keluar jam 11, muter-muter keluar rumah, keliling Bojongsoang. Feeling aja (menargetkan Jaja)," akui A.

Awalnya, pelaku mengira Jaja tinggal sendirian di rumah.

Karenanya saat mengetahui korbannya memberontak, pelaku gelap mata dan panik sehingga langsung membacok Jaja serta Tami.

"Pas begitu (usai membacok Tami) si bapaknya di tangga turun, saya berasumsi 'wah saya udah ketahuan', dari situ udah enggak sadar, daripada saya ketahuan, akhirnya saya menyerang (Jaja)," pungkas Aditya.

Atas perbuatannya, Aditya dijerat pasal berlapis. Pertama pelaku dijerat pasal 365 KUHP pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.

Lalu pelaku dilapisi dengan pasal Penganiayaan 351 dengan ancaman hukuman 5 tahun.

Tak hanya itu, pelaku juga dijerat pasal UU darurat tahun 12 nomor 51 dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved