Viral di Medsos

Profil Dokter Wayan yang Tinggal di Rumah Terbengkalai, Lulusan UGM dan Kerap Gratiskan Tarif Pasien

Berikut ini profil dokter Wayan, pria yang tinggal di rumah terbengkalai. Lulusan UGM hingga kerap gratiskan biaya berobat pasien.

Editor: Muji Lestari
Tribun Bekasi
Rumah dokter Wayan yang berada di Jalan Tarum Timur, Kampung Pasir Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Karawang sudah mulai dibersihkan. Simak profil dokter Wayan. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Nama dokter Wayan mendadak viral di media sosial lantaran tinggal di rumah terbengkalai penuh sampah.

Sosok dokter Wayan ini viral setelah sebuah TikTokers bernama Ni Luh alias Ii mengunggah sebuah video yang memperlihatkan kondisi rumah sang dokter yang terbengkalai.

Dalam Video tersebut, terlihat bangunan 2 lantai tersebut dalam kondisi kumuh dan tak terawat.

Tidak hanya itu, bagian dalam rumah dokter Wayan terlihat penuh sampah, dan kotoran.

Sekilas, rumah tersebut tidak layak untuk ditinggali. Karena banyak sampah berserakan serta kondisi penerangan yang tidak memadai.

Meskipun rumah dokter Wayan dipenuhi sampah, tapi tetap banyak pasien tang berkunjung untuk memeriksakan diri kepadanya.

Lantas, siapa sebenarnya dokter Wayan yang tinggal di dalam rumah terbengkalai tersebut?

Baca juga: Terjawab Sosok Istri Pertama dan Kedua Dokter Wayan, Ada yang Jadi Penyebab Rumah Terbengkalai

Profil Dokter Wayan

Dihimpun dari berbagai sumber, dokter Wayan merupakan dokter asal Bali yang berusia sekitar 54 tahun.

Pria kelahiran 24 April 1965 disebut sebagai dokter jebolan Universitas Gajah Mada (UGM) tahun 1991.

Saat menjadi mahasiswa, Dokter Wayan dikenal cerdas.

Dia tinggal seorang diri di sebuah rumah yang beralamat di Kampung Pasirwaru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Terjawab sosok istri pertama dan istri kedua dokter Wayan. Ternyata ada yang jadi penyebab rumah dokter Wayan terbengkalai dan penuh sampah.
Terjawab sosok istri pertama dan istri kedua dokter Wayan. Ternyata ada yang jadi penyebab rumah dokter Wayan terbengkalai dan penuh sampah. (Tangkapan layar di Instagram dan TikTok)

Pekerjaan sehari-harinya adalah sebagai dokter di tempat praktik yang dia buka di rumahnya sendiri.

Berdasarkan informasi dari berbagai media, Dokter Wayan pernah menikah sebanyak dua kali.

Semua pernikahan yang dijalaninya gagal dan saat ini Dokter Wayan hidup tanpa pendamping atau istri.

Dikenal Pemalu dan Enggan Bikin Repot Orang

Keraban dokter Wayan, Kade Ariase menyampaikan, sosok dokter Wayan merupakan sosok yang ramah dan pemalu.

Dia juga merupakan orang yang tidak ingin membuat orang lain repot.

Baca juga: Foto-foto Dokter Wayan Periksa Pasien di Ruang Pratiknya yang Penuh Sampah, Wajah Terlihat Jelas

Namun di sisi lain, Dokter Wayan dinilai merupakan suka menyendiri dan enggan dibantu.

Hal inilah yang membuat rumah mewahnya menjadi terbengkalai.

"Saya tahu banget kondisi dokter Wayan. Dia mau susah dan mau sulit. Dia lebih memilih menikmati yang ada, yang penting nggak ngerepotin orang," ujarnya.

Dokter Wayan yang hidup di rumah mewah terbengkalai akhirnya dievakuasi oleh pihak keluarga ke Bali. Lalu bagaimana dengan nasib anjing peliharaan dokter Wayan?
Dokter Wayan yang hidup di rumah mewah terbengkalai akhirnya dievakuasi oleh pihak keluarga ke Bali. Lalu bagaimana dengan nasib anjing peliharaan dokter Wayan? (YouTube Bang brew Tv)

Dokter Wayan dikenal tidak suka merepotkan orang, sehingga ia melakukan semuanya sendirian. Bahkan, menurut Kade, Dokter Wayan telah hidup seorang diri selama kurang lebih 10 tahun.

Warga setempat Warsih mengungkapkan, dokter Wayan telah tinggal di situ sejak 1999 bersama sang istri. Dulunya, Dokter Wayan bekerja di pabrik Texmaco Karawang.

Sebelumnya, rumah Dokter Wayang tampak bersih dan megah, tetapi menjadi terbengkalai sejak 2 tahun terakhir, setelah ia bercerai dengan sang istri.

"Dulu mah bagus bersih, hampir 2 tahunan kaya begini. Ya pokoknya setelah bercerai sama istrinya," jelas Warsih.

Kerap Gratiskan Biaya Berobat Pasien

Dokter Wayan merupakan dokter satu-satunya di desa tersebut. Karena kebanyakan di wilayah itu hanya ada mantri atau bidan.

Oleh sebab itu, kehadirannya sangat dinanti warga hingga banyak yang bergantung kepadanya.

Dokter Wayan juga sebenarnya tidak membuka praktik, tetap tetap banyak pasien yang berdatangan.

Di mata pasiennya, Dokter Wayan dianggap seorang dokter yang manjur.

Ia tak pernah ragu membantu warga yang membutuhkan layanan pengobatan meskipun sudah tengah malam.

Di media sosial TikTok beredar foto-foto dokter Wayan sedang memeriksa pasiennya di ruang praktiknya yang dipenuhi sampah.
Di media sosial TikTok beredar foto-foto dokter Wayan sedang memeriksa pasiennya di ruang praktiknya yang dipenuhi sampah. (Kolase TribunJakarta)

Selain itu, dia tidak pernah mematok tarif atau harga kepada semua pasien untuk jasa pengobatannya. Bahkan, ada warga yang berobat tidak memiliki uang diberikan gratis.

Hal itu dibuktikan dari cerita Ni Luh, yang juga kerabat dokter Wayan.

"Bukan kata saya saja tapi juga warga sini, pernah berobat biaya Rp 80 ribu cuman punya Rp 50 ribu. Ada juga warga mau berobat malah uangnya dikasihin lagi karena engga punya uang," ungkapnya.

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved