Pede Pilihan Jokowi Bakal Menangi Pilpres 2024, Projo Sebut Prabowo-Ganjar Paling Potensial

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi percaya diri siapapun paslon yang didukung Presiden Joko Widodo pasti akan memenangi Pilpres 2024 mendatang.

"Siapapun yang didukung Jokowi pasti menang. Saya ga mau berandai-andai soal itu (soal pemenang pilpres) tapi saya yakin rakyat puas dengan pak Jokowi, rakyat percaya dengan pak Jokowi gitu. Di survei aja sampai 70 persen ya," kata Budi di kantor DPP Projo, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (25/5/2023).

Diketahui, Projo menawarkan simulasi 10 pasang capres-cawapres untuk Pilpres 2024 mendatang.

Simulasi 10 pasang capres-cawapres itu yakni Prabowo Subianto - Ganjar Pranowo; Prabowo Subianto - Airlangga Hartarto; Ganjar Pranowo - Prabowo Subianto; Ganjar Pranowo - Airlangga Hartarto.

Kemudian, Airlangga Hartarto - Sandiaga Uno; Airlangga Hartarto - Mahfud MD; Prabowo Subianto - Mahfud MD; Prabowo Subianto - Sandiaga Uno; Ganjar Pranowo - Sandiaga Uno; dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD.

Baca juga: "Reaksi Jokowi soal Potensi Prabowo-Gibran di Pilpres 2024: Janganlah, Dia Baru Dua Tahun di Solo"

Budi yakin dari simulasi 10 nama itu, satu diantaranya pasti ada yang dipilih Jokowi dalam Pilpres 2024 mendatang.

Adapun ke-10 pasang nama itu saat ini bakal dilempar kembali ke internal para relawan melalui musyawarah rakyat (Musra) dimana nama-nama tersebut juga merupakan hasil dari Musra di berbagai daerah dan akan diputuskan pada Oktober mendatang dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) VI.

Kendati begitu, Budi menilai menurut pihaknya yang paling ideal untuk maju di Pilpres 2024 mendatang yakni duet Ganjar dan Prabowo.

Konfigurasinya bisa Ganjar yang capres, Prabowo yang cawapres maupun sebaliknya.

"Kita juga tidak memungkiri bahwa fakta hari ini yang potensial ya antara Prabowo dan Ganjar baik bertanding maupun bersanding.

Jadi dua-duanya, takdir lah yang menentukan seperti apa perpolitikan Indonesia," kata Budi.

Dalam kesempatan itu, Budi juga mengatakan bahwa Presiden Jokowi juga masih mengupayakan agar duet Prabowo dan Ganjar bisa maju di Pilpres 2024.

Baca juga: Anies dan AHY Masuk Hasil Musra tapi Tak Ada di Simulasi 10 Capres-Cawapres 2024, Apa Alasan Projo?

Namun Budi mengakui peluang untuk menyandingkan Prabowo dan Ganjar untuk bersatu di Pilpres 2024 saat ini cukup kecil.

Pasalnya, masing-masing partai dari Ganjar dan Prabowo yakni PDIP dan Gerindra bersikukuh kader mereka harus yang menjadi capres bukan cawapres.

"Perkembangannya kok makin sulit. Terakhir juga bicara dengan presiden, "Gimana pak?" masih usaha (kata Jokowi) untuk itu. Cuma kan makin lama makin sulit ya," ujar Budi.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News