Siswa SMA Jalan Kaki Pingsan

Bukan Nunggak Bayaran, Viky Siswa SMA Viral Tak Bisa Ambil Ijazah Karena Tak Masuk Sekolah 100 Hari

Orang tua Viky mengaku anaknya tak bisa menebus ijazah lantaran masih menunggak uang bayaran dan ujian.Nyatanya ucapan Ibu Viky tidak 100 persen benar

|
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
TribunJakarta/Jaisy
Guru SMK Daarun Nimah, Jalan Masjid Nurul Falah II No.49, RT 1 RW 3, Kelurahan Bojongsari Lama, Kecamatan Bojongsari, Depok buka suara terkait Viky, pada Selasa (30/5/2023). 

Namun ketika memasuki semester dua, siswa kelas 12 tersebut hampir tak pernah masuk sekolah.

Guru itu kemudian menjelaskan saat rapat kelulusan, nama Viky menjadi perbincangan para pengejar.

Pasalnya Viky termasuk salah satu siswa yang paling sering tak masuk sekolah tanpa keterangan.

Agar Viky tetap bisa lulus, para guru kemudian sepakat memberikan remaja yang tinggal di Ciputat tersebut sebuah tugas.

"Kan waktu itu gini, jujurnya gini ya. Setelah kita rapat kelulusan anak, ternyata ada beberapa siswa yang alphanya sekian-sekian. Kita sepakat yaudah dia bikin tugas," katanya.

Mengetahui Viky viral, guru-guru kemudian sepakat untuk mengantar tugas tersebut ke rumah anak pertama dari empat bersaudara itu.

Viky dalam wawancara Podcast Kode yang ditayangkan Kompas TV pada Minggu (28/5/2023).
Viky dalam wawancara Podcast Kode yang ditayangkan Kompas TV pada Minggu (28/5/2023). (Kompas TV)

Baca juga: Kirain Demo Keluh Kesah Viky Tak Bisa Keluar Rumah Setelah Viral Jalan Kaki 16 Km Demi Sekolah

"Udah bikin tugas, pas saya denger dia viral, kita 'Kamu gausah ke sekolah sekolah deh. Saya kasihan nih rame orang, Asal keluar ditanya ya kan' otomatis gitu yak. 'Udah kamu didalam aja deh'," ujarnya.

Guru tersebut mengatakan kala itu, Viky justru bertanya soal SKLnya.

Sang guru kemudian menjelaskan SKL akan keluar apabila Viky menyelesaikan tugasnya.

"Kan dia terus mau ngejar SKL, kalau SKL kagak bisa, itu harus registrasi," ucapnya.

Lalu bagaimana dengan bayaran Viky yang katanya menunggak?

Guru membenarkan Viky memang menunggak bayaran sejumlah Rp 4,7 juta.

Baca juga: Orangtua Viky Patahkan Tudingan Tetangga Satu Per Satu, Punya Motor tapi Digadai Buat Bayar Utang

Setelah kisahnya viral dan banyak masyarakat yang memberikan donasi, tunggakan tersebut akhirnya dapat dilunasi.

"Udah pak, saya berapa tuh totalnya. Kan dia bayar tuh. (Tunggakan) Dilunasin sama dia," ujar guru tersebut.

"Saya ambil nota kwitansi tuh,"

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved