Pemkot Depok Waspadai Virus Lato-lato Serang Hewan Ternak Jelang Idul Adha
Menjelang Idul Adha tahun ini, Pemkot Depok memvaksin hewan ternak mencegah virus lato-lato. Puluhan sapi terjangkit virus itu.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Menjelang Idul Adha tahun ini, Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) terus melakukan vaksinasi pada hewan ternak di sejumlah peternakan.
Vaksinasi ini bertujuan untuk mencegah hewan ternak terkena virus Lumpy Skin Disease (LSD) atau yang disebut dengan virus lato-lato.
Kepala DKP3 Kota Depok, Dede Zuraida, mengatakan, sudah ada temuan sejumlah hewan ternak yang terjangkit virus ini di Kota Depok.
"Kami melakukan upaya pencegahan melalui vaksinasi LSD Kepada sapi yang berasal dari peternakan di Depok. Dari 6.542 hewan ternak di Kota Depok, ada 21 sapi yang ditemukan terkena LSD,” ujar Dede dilansir dari situs resmi Pemkot Depok, Kamis (1/6/2023).
Dede mengatakan, saat ini sudah ada 572 hewan ternak yang divaksin, kemudian disusul sebanyak 900 dosis lagi pada pekan depan.
Baca juga: Harga Kambing dan Sapi Kurban untuk Idul Adha 2023, Lengkap dengan Syarat yang Layak Disembelih
“Kami berusaha memberikan vaksin LSD kepada hewan ternak untuk mencegah virus ini menyebar. Dari enam sapi yang dilaporkan terjangkit sebelumnya, sudah dinyatakan sembuh,” jelas Dede.
Dede mengimbau pada pemilik atau pun pedagang hewan ternak, untuk turut berperan aktif mencegah penyebaran virus ini.
“Peternak bisa mengikuti persyaratan dan ketentuan lalu lintas hewan, jika terdapat hewan yang sakit atau mati, dapat segera melaporkan kepada kami,” pungkasnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.