Viky Siswa SMA Viral Dibully, Sang Ibunda Nangis Tetap Merasa Bangga Kepada Anaknya: Jangan Berubah
Sambil menangis, Via berterimakasih kepada Tuhan karena menganugrahkan Viky sebagai anaknya yang baik.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Viky pindah bersyarat ke SMK Daarun Nimah dan naik kelas XII.

"Iya, pindahnya baru setahun," kata guru tersebut.
Tak hanya itu, staf sekolah Viky juga mengatakan tidak benar siswa SMA tersebut jalan kaki ke sekolah.
"Kalau soal jalan kaki itu tidak benar ya," ujar salah seorang staf sekolah yang enggan disebut namanya, Rabu (31/5/2023).
Ia mengatakan, dari keterangan teman kelasnya, Viky bahkan mengendarai sepeda motor untuk bersekolah.
"Teman kelasnya itu ngomong dia naik motor. Kalau gak salah warnanya putih kuning motornya, jenis matic," bebernya.
"Gimana dua tahun, dia itu kan murid pindahan di sini dan cuma setahun, sekarang sudah lulus," sambungnya.
2. Alasan tak naik kelas bukan karena ketinggalan pelajaran?
Viky sempat mengaku tak naik kelas di sekolah lamanya di Ciputat.
Alasannya karena Viky tak punya ponsel ketika sekolah melakukan pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19.
Rupanya pengakuan Viky ini pun diragukan.
Baca juga: 2 Kali Bantu Viky Tetap Sekolah, Guru Baik Bereaksi saat Rapat Kelulusan Tahu Muridnya Banyak Absen
Seorang guru di SMK Daarun Nimah mengatakan, Viky dikeluarkan dari SMK Al Hidayah karena jarang masuk.
"Karena jarang masuk," katanya.
Viky akhirnya keluar dari SMK AL Hidayah, tak ingin remaja tersebut putus sekolah, guru tersebut akhirnya menawarkan bantuan.
Ia menawarkan Viky untuk sekolah di tempatnya mengajar di SMK Daarun Nimah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.