Avanza Tabrak Pemotor di Cakung

Sebelum Jadi Korban Tewas Tabrak Lari di Cakung, Moses Sempat Antar Anaknya ke RS Karena Sakit Perut

Moses merupakan ayah dari empat orang anak yang masih kecil-kecil. Sebelum kecelakaan Moses sempat antar sulungnya ke rumah sakit.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Tangkapan layar di Instagram
Pengemudi mobil Avanza berpelat B 2926 KFI berinisial OS (26) menabrak Moses sampai nyawanya tak tertolong. Moses rupanya sempat mengantar anaknya ke rumah sakit. 

Moses sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga Kelapa Gading, pihak keluarga menceritakan kondisi terakhir korban sebelum menghembuskan napas terakhir.

Pemotor korban tewas tabrak lari di Gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading bernama Moses Bagus Prakoso (34) merupakan seorang pria yang sayang keluarganya.
Pemotor korban tewas tabrak lari di Gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading bernama Moses Bagus Prakoso (34) merupakan seorang pria yang sayang keluarganya. (Kolase TribunJakarta)

Lois Bunga Lestari (27) adik Moses mengatakan, kakaknya menderita luka hampir di sekujur tubuhnya.

"Sampai di rumah sakit masih bernapas tapi dengan kondisi meraung kemudian sudah berdarah-darah luka di mana-mana," kata Lois saat dijumpai di rumah duka RS THB Bekasi, Kamis (14/6/2023).

Pihak rumah sakit berupaya memberikan pertolongan, mulai dari rotgen dan bantuan resustasi jantung.

Baca juga: Pengemudi Avanza yang Tabrak Lari Pemotor di Cakung Serahkan Diri Setelah Dimarahi Ibu

Hampir dua jam penanganan jantung Moses kian melemah, bagian dadanya bengkak tepat di sekitar rusuk.

"Melemah sampai akhirnya pun kode blue dan dimasukkan obat-obatan sudah tidak tertolong," ucap Lois.

Saat berada di rumah sakit, Lois masih belum mengetahui secara pasti kecelakaan yang melibatkan kakaknya.

Magdalena bersama kedua adik korban saat dijumpai di rumah duka RS THB, Jalan Kaliabang Tengah, Bekasi.
Magdalena bersama kedua adik korban saat dijumpai di rumah duka RS THB, Jalan Kaliabang Tengah, Bekasi. (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)

Pikirannya saat itu masih positif, kakaknya kecelakaan hanya sebatas luka ringan dan tidak sampai mengalami luka parah.

"Kami tidak tahu benar-benar kecelakaannya seberapa hebat apakah kecelakaan pure apa disengaja, kami enggak tau kami hanya datang dengan pikiran yang positif," ucapnya.

"Karena saya yakin kakak saya masih ada di tempat itu (rumah sakit) dan ketika saya datang ternyata sudah di resustasi dan kondisinya cukup mengenaskan," tambahnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter rumah sakit, Moses menderita patah tulang rusuk sebalah kanan akibat terlindas.

"Patah tiga sampai sembilan tulang rusuk bagin kanan dan itu diperkirakan menusuk ke paru paru hingga berdarah-darah, kemungkinan besar penyebab kematiannya itu," jelas dia.

Selain itu, di tubuh Moses juga terdapat luka seukuran ban mobil yang didapat akibat digilas Avanza pelaku tabrak lari.

"Jadi kita sempat lihat di perutnya, itu ada luka bekas sebesar ban mobil," kata Nicolas, adik Moses menambahkan.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved