Cerita Kriminal
Gerak-gerik Suami di Pati Bikin Warga Curiga, Istrinya Tewas Peluk Anak Tetapi Takut Lapor Polisi
Warga curiga melihat gerak-gerik Mashuri. Hingga terungkap dalang kematian Budiati adalah suaminya sendiri.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Mereka terus memeluk jasad sang ibu.
Selama hampir dua hari, balita-balita tersebut bertahan hidup dari makanan yang ada di kulkas.
"Jadi selama hampir dua hari dua malam mereka terlantar," ucap Gunadi.
"Makan apa saja yang ada di kulkas."
Baca juga: Mario Dandy Sampai 3 Kali Ganti Baju Saat Aniaya David, Terakhir Pakai Setelan Kemeja
"Begitu makanan di kulkas habis ya sudah," kata dia.
Saat ini, anak sulung dan anak kedua Budiati dirawat oleh Gunadi di rumahnya.
Sementara, anak bungsu yang masih bayi saat ini masih mendapat perawatan intensif di RSUD RAA Soewondo Pati.

Ditangkap
Polisi akhirnya menangkap Mashuri.
Mengenakan kaus oranye, Mashuri menunduk-nunduk malu saat digelandang ke ruang interogasi Sat Reskrim Polresta Pati, Jumat (16/6/2023).
Saat diinterogasi, Mashuri mengakui kerap memukuli istrinya.
Di saat Budiati yang masih berada di dalam masa nifas, berjuang melawan rasa sakit seusai melahirkan, ia malah harus menerima pukulan berkali-kali.
Polisi menduga hal tersebut yang menjadi penyebab Budiati meninggal dunia.
"Dari hasil autopsi, ditemukan memar-memar di kepala korban yang pada akhirnya mengakibatkan korban meninggal dunia,"
"Tapi itu tidak terjadi seketika. Itu akumulasi dari penganiayaan yang dilakukan suaminya. Terlebih karena korban kondisinya belum fit pascamelahirkan,"
"Akhirnya dipicu luka lebam itu, korban meninggal dunia," kata Onkoseno saat ditemui awak media di Kantor Sat Reskrim Polresta Pati, Jumat (16/6/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.