Anak yang Lulus SNBT Ternyata Dimarahi dan Dianiaya Tante, Terkuak Pemicunya Karena Jurusan Kuliah

TRIBUNJAKARTA.COM - Anak yang lulus Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) ternyata bukan dimarahi oleh ibu kandungnya, melainkan sang tante.

Diwartakan sebelumnya berdasaran narasi yang beredar anak yang diketahui bernama Christina tersebut dimarahi dan dianiaya oleh ibu kandungnya.

Sang ibu disebut tak setuju anaknya kuliah karena tidak memiliki biaya.

TONTON JUGA

Namun fakta yang sebenarnya ternyata tidak demikian.

Di akun TikToknya, Christina memberikan klarifikasi.

Mulanya Christina mengucapkan terima kasih kepada netizen yang sudah memberikan dukungan kepadanya.

Sekedar informasi video yang merekam momen Christina dianiaya dan dimarahi viral di media sosial.

Pada Sabtu (24/6/2023), video tersebut sudah ditonton lebih dari 11 juta kali.

Baca juga: Update Anak yang Dimarahi dan Aniaya Karena Lulus SNBT, Ternyata Pelaku Bukan Ibu Kandungnya

"Saya akan mengklarifikasi, awalnya saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudah memberikan dukungan kepada saya," ucap Christina, dikutip TribunJakarta dari akun TikTok istin040.

Christina lalu menjelaskan orang yang memarahi dan menganiayanya bukan lah ibu kandungnya.

Christina menyebut pelaku penganiayaan tersebut adalah tantenya.

Ia mengaku sang tante, awalnya menjanjikan akan membiayai kuliah.

Baca juga: Bukan Ibunda, Terungkap Sosok yang Pukuli Kristina usai Lulus SNBT, Auto Pulkam Setelah Kejadian

Mendengar hal tersebut, Christina dengan senang hati berangkat dari kampungnya di Toraja ke rumah sang tante di Palu.

Ternyata setibanya di rumah sang tante, Christina justru mendapatkan perlakukan tidak menyenangkan.

"Dalam video itu banyak yang mengira kalau yang memukuli saya itu adalah ibu saya," ucap Christina.

"Namun yang sebenarnya terjadi itu adalah keluarga yang berjanji untuk menyekolahkan saya,"

"Jelas terdengar, tante saya itu berkata 'gara-gara kau saya berkelahi dengan anakku, kurang ajar," imbuhnya.

Baca juga: Viral Anak Perempuan Dipukul Usai Berhasil Lolos SNBT, Kristina: Yang Pukul Saya Bukan Orangtuaku

Christina lalu menjelaskan pemicu sang tante marah, sehingga tega melakukan penganiayaan.

Christina menyebut mulanya sang tante berjanji akan membiayai kuliah, dengan syarat remaja tersebut memilih jurusan ekonomi akuntasi yang sama dengan anaknya.

Lalu Christina memilih jurusan sosiologi sebagai pilihan kedua.

Sayangnya Christina tidak lolos jurusan ekonomi akuntasi.

"Jadi alasan tante saya marah itu pertama karena saya pilih jurusan ekonomi akuntasi, yang sudah kami janjikan dengan anaknya itu," ucap Christina.

"Yang pilihan kedua terserah, jadi saya pilih sosiologi,"

"Pas pengumuman tanggal 20, saya lulus di pilihan kedua ya itu sosiologi," imbuhnya.

Baca juga: Jangan Tunggu Mepet! Segera Unduh dan Cetak Sertifikat UTBK-SNBT 2023, Begini Caranya

Ntah apa sebabnya, mengetahui Christina tak lolos ekonomi akuntasi, sang tante marah.

Ia lalu menganiaya Christina.

"Karena tidak sesuai dengan harapan tante saya, harusnya akuntasi, jadi terjadi lah kekerasan," kata Christina.

"Itu bukan ibu saya, itu tante saya, dan anaknya," tegasnya.

Sejumlah netizen lalu menyampaikan penyebab tante Christina bisa sangat marah hanya karena masalah jurusan kuliah.

'Kayanya anak si tantenya ga lulus.. jadi mereka Udah sepakat akuntansi tapi tiba-tiba cewe Ini lulus sosiologi pilihan ke-2'

'Mungkin tantenya nyuruh dia 1 jurusan sama anaknya biar kalo ada tugas anaknya bisa nyuruh kaka ini ngerjain huhuhuhuuuu'

Videonya Viral

Dalam video viral, Christina mulanya terlihat sedang melipat pakaian di kamarnya.

Setelah itu terdengar suara tantenya yang memanggilnya dan mengetuk pintu kamarnya dengan cukup keras.

Setelah itu, Christina membuka pintu kamarnya.

Ia lalu mulai dimarahi bahkan hingga dipukul oleh tantenya.

Anak perempuan yang lulus SNBT itu pun langsung menangis dengan kencang saat tiba-tiba dimarahi.

Tampak sang anak yang menangis sesenggukan saat membuka pintu kamarnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News