Pria Obesitas 200 Kilogram Meninggal
Mirip Cipto dan Fajri, Terkuak Kondisi Juwanto Remaja Obesitas 230 Kg di Jaktim: Dicek Setiap Minggu
Kasus obesitas menjadi sorotan publik akhir-akhir ini. Mirip Cipto Raharjo dan Muhammad Fajri, Terkuak kondisi Ahmad Juwanto remaja obesitas 230 Kg.
Diharapkan dengan pemantauan medis secara rutin ini, berat tubuh Juwanto yang mengakibatkan dia hanya bisa duduk dan berbaring di rumah dapat turun sehingga dapat beraktivitas normal.
"Akan dicek setiap minggunya oleh tim kesehatan Puskesmas Kelurahan," ujar Ratno.
Selain itu, pihak puskesmas dan keluarga Juwanto membuat grup WhatsApp untuk memudahkan pemantauan kondisi kesehatan Juwanto.
Plt Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Timur, Lysbeth menuturkan berdasar hasil pemantauan sementara Juwanto dalam kondisi baik meski untuk sekarang belum dapat berjalan.
"Kita membentuk Grup WA keluarga, puskesmas, lintas sektor untuk koordinasi. Menu makanan dipantau tim puskesmas. Tekanan darah (sekarang 150 / 80 mmhg, sadar penuh," tutur Lysbeth.
Kondisi Sumarlan

Sumarlan (60) pria obesitas berbobot 200 kilogram dievakuasi oleh tim Damkar Sektor Senen di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (29/6/2023).
Sebelum dievakuasi oleh petugas damkar, Sumarlan lebih dari satu tahun hanya bisa terbaring di lantai dua ruko konveksi yang ada di bilangan Gambir, Jakarta Pusat.
Selama sakit, Sumarlan diurus oleh anak semata wayangnya yang juga bekerja di Jakarta.
Yatimin, yang merupakan teman kerja Sumarlan menceritakan bahwa kondisi kesehatan rekannya itu sudah memburuk sejak sekira dua tahun lalu.
Baca juga: BREAKING NEWS Kabar Duka, Cipto Raharjo Pria Obesitas 200 Kg Asal Tangerang Meninggal di RSCM
Awalnya Sumarlan mengeluhkan sakit di bagian kaki, namun semakin lama justru kondisinya kian memburuk hingga membuatnya tak bisa berjalan.
Terkait obesitas, kata Yatimin memang temannya itu sudah memiliki perawakan badan yang besar sejak usia muda.
Akan tetapi, Sumarlan lebih aktif bergerak atau olahraga ketika usianya masih muda.
Terkini, Sumarlan mengalami kesulitan untuk beraktivitas.
Proses evakuasi pria tersebut juga berlangsung dramatis.
Pasalnya, Sumarlan berada di lantai dua ruko dan aksesnya yang cukup sempit membuat petugas kesulitan untuk evakuasi.
Butuh waktu satu jam dan membobol pegangan tangga agar petugas damkar bisa mengeluarkan pria obesitas itu dari lantai 2 ruko menggunakan tandu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.