Meski Luka-luka Pemotor Lawan Arus di Lenteng Agung Terancam Tersangka, Justru Korbannya Sopir Truk

Justru polisi mengatakan, sopir truklah yang merupakan korban dari peristiwa kecelakaan ini.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Tangkapan layar di Instagram
Pemotor yang kecelakaan dengan sebuah truk di Lenteng Agung, Jakarta Selatan terancam pidana meski mengalami luka-luka. Justru polisi mengatakan, sopir truklah yang merupakan korban dari peristiwa kecelakaan ini. 

TRIBUNJAKARTA.COM, LENTENG AGUNG - Pemotor yang kecelakaan dengan sebuah truk di Lenteng Agung, Jakarta Selatan terancam pidana meski mengalami luka-luka.

Justru polisi mengatakan, sopir truklah yang merupakan korban dari peristiwa kecelakaan ini.

Kecelakaan ini terjadi sekira pukul 07:00 WIB. Truk bermuatan hebel tersebut menabrak 7 pemotor yang melawan arah di tepi Jalan Raya Lenteng Agung.

Video sesaat setelah kecelakaan pun viral di media sosial.

Terlihat banyak pengendara motor duduk di pinggir jalan dengan keadaan motornya rusak.

Ada lima orang yang mengalami luka-luka.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Byu Marfiando mengatakan dua dari lima korban mengalami luka berat.

"Terdiri dari tiga orang luka berat, dua orang luka ringan dan dirawat di tiga rumah sakit," ujar dia.

Namun meski mengalami luka-luka, para pemotor yang melawan arah ini terancam pidana.

Polisi mengatakan, pemotor yang mengalami luka-luka ini diduga menjadi penyebab kecelakaan.

Seperti diketahui, para pengendara motor ini tak berkendara di tempat semestinya.

Kecelakaan di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan mengarah ke Depok, Selasa (22/8/2023) sekira pukul 07.00 WIB. Pemotor terancam tersangka.
Kecelakaan di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan mengarah ke Depok, Selasa (22/8/2023) sekira pukul 07.00 WIB. Pemotor terancam tersangka. (Dok. Polres Metro Jakarta Selatan, Polsek Jagakarsa)

Hal ini membahayakan keselamatan pengendara lain yang melintas di jalan yang benar.

"Karena tidak di situ jalurnya dia. Ya ini lah makannya, saya yang luka kok korban? Ya seperti itu lah, kejadian yang penyebabnya dia sendiri," ucap Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latief Usman.

Justru dalam peristiwa ini, sopir truk bernama Ahmad Sumantri lah yang menjadi korbannya.

"Dilihat dari TKP-nya, sopir ini bisa dikatakan dia sebagai korban walaupun yang luka adalah pengendara (motor)," sambungnya.

Latief menyambungkan, sopir truk merupakan korban dari kecerobohan pengendara sepeda motor yang nekat lawan arah.

"Sebetulnya korban ya sopir truk karena dia jadi susah, mobilnya rusak," katanya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved