Dinas Pendidikan DKI: 1.108 Sekolah di Jaksel dan Jakut Terapkan PJJ Selama KTT ASEAN

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI melalui Dinas Pendidikan DKI Jakarta menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN pada 5 September hingga 7 September 2023.

Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Purwosusilo mengatakan, penerapan PJJ dikhususkan bagi sekolah yang lokasinya dekat venue penyelenggaraan acara kenegaraan tersebut.

“Wilayah-wilayah yang bersinggungan ke tempat untuk venue dan penginapan KTT ASEAN itu PJJ total 100 persen di 9 kecamatan,” ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/9/2023).

Total ada 1.108 sekolah dari tingkat SD hingga SMA/SMK yang tersebar di sembilan kecamatan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan yang akan menerapkan sistem PJJ ini.

Adapun sembilan kecamatan yang bersinggungan itu ialah Palmerah, Gambir, Menteng, Tanah Abang, Sawah Besar, Senen, Kebayoran Baru, Mampang Prapatan, dan Setiabudi.

Purwosusilo pun menyebut, PJJ sudah dilaksanakan di ribuan sekolah itu sejak kemarin.

“Sudah berjalan dari kemarin, tanggal 4 September. Setiap hari kami monitor. Masing-masing pengawas melaporkan bagaimana pelaksanaan PJJ-nya,” ujarnya.

Anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono ini pun memastikan proses PJJ yang dilakukan sebelumnya sudah berjalan dengan baik.

Proses belajar mengajar ini pun bakal kembali normal setelah KTT ASEAN selesai.

“Setelah KTT ASEAN selesai, (proses belajar mengajar) kembali normal lagi,” kata dia.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News