Dihina Karena jadi Pegawai Minimarket, Wanita Ini Berhasil jadi Mahasiswa Lulusan Terbaik di Undip

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Sempat dihina, seorang karyawati minimarket berhasil menjadi satu mahasiswa lulusan terbaik Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah.

Dewi Fitri Titasari namanya. Melalui media sosial pribadinya, ia membagikan kisah haru perjuangannya berhasil menjadi lulusan terbaik di perguruan tinggi negeri kenamaan tersebut.

Awalnya, ia bercerita sempat dibandingkan oleh orang lain lantaran hanya bekerja sebagai penjaga toko retail. 

Bahkan, kalimat yang dilontarkan orang tersebut masih saja membekas di hatinya. Padahal, kejadian itu sudah berlalu empat tahun.

"Anak saya kuliah di PTS, mana pantes sama kamu. Kamu cuma karyawan toko, kalian gak setara," ungkapnya dikutip Selasa (12/9/2023).

Akhirnya ia membuktikan bahwa dirinya mampu masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

"Semoga menginspirasi untuk pejuang PTN," ucapnya.

Mulanya, ia memang mendaftar tes SNMPTN di tahun 2017. Begitu gagal, ia lanjut lagi mengikuti tes SBMPTN.

Sayangnya lagi-lagi ia gagal di tahun tersebut dan memutuskan untuk melanjutkan hidup dengan coba melamar kerja.

Diam-diam di tahun 2018, ia ikut tes SBMPTN. Di sini orangtuanya tak tahu mengenai hal tersebut.

Ia nekat meminta diantarkan teman kerjanya untuk ikut tes di Semarang. Lagi-lagi hasilnya sama seperti tahun lalu. Kegagalan kembali menyapa dirinya.

Singkat cerita, ia yang masih menginginkan kuliah di kampus negeri ikut tes SBMPTN untuk terakhir kalinya di tahun 2019 lalu.

"Akhirnya berani bilang orang tua mau nyoba masuk TA kuliah untuk terakhir kali, karena sistem yang berubah aku butuh lebih banyak persiapan. Seperti buku dan tentu biaya tes," bebernya.

Restu dari orangtuanya berbuah manis. Ia dinyatakan lolos tes dan diterima di Universitas Diponegoro dengan jurusan Sastra Indonesia.

Baca artikel menaik lainnya TribunJakarta.com di Google News