Indra Sjafri di Timnas Dibuat Kelimpungan, Sananta Ditahan, Begini Jadinya Formasi di Asian Games

TRIBUNJAKARTA.COM  - Pelatih Timnas Indonesia U-24 Indra Sjafri dibuat kelimpungan karena satu pemain andalannya yakni Ramadhan Sananta dipastikan tidak bisa bergabung ke dalam tim yang bermain di Asian Games 2023 Guangzhou China.

Mulanya, nama Ramadhan Sananta merupakan ujung tombak andalan Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-24.

Kemampuan dan kualitasnya bisa sangat diandalkan Indra Sjafri di lini depan skuad Garuda Muda.

Namun, klub Ramadhan Sananta yakni Persis Solo memilih tak melepas sang pemain ke Timnas Indonesia U-24 yang berlaga di Asian Games 2023.

Kondisi tersebut membuat Indra Sjafri harus puat otak menyiapkan formasi baru di Timnas Indonesia.

Indra Sjafri bisa memainkan formasi dengan false nine atau tetap percaya kapasitas dari Titan Agung, bomber Timnas Indonesia lainnya yang hingga detik ini belum mencetak gol dalam gelaran Liga 1 2023/2024.

Persis Solo Tahan Ramadhan Sananta

Persis Solo secara terang-terangan mengumumkan untuk tidak mengizinkan Ramadhan Sananta gabung ke Timnas Indonesia.

Berdasarkan rilis klub, bomber kelahiran 27 November 2002 itu memiliki peran penting di Persis Solo dalam mengarungi Liga 1 2023.

Posisi vital Ramadhan Sananta membuat Persis Solo tidak melepasnya ke Asian Games 2023.

Apalagi komposisi lini serang klub berjuluk Laskar Sambernyawa sedang dilanda masalah,

"Merujuk pada surat nomor 3632/AGB/560/IX-2023 perihal Pemanggilan Pemain Tim Nasional Asian Games Indonesia yang dikirimkan oleh PSSI ke PERSIS pada 12 September 2023, bersama dengan rilis ini, PERSIS memberikan respons sekaligus mengajukan permohonan maaf karena pemain atas nama Muhammad Ramadhan Sananta akan tetap bersama tim untuk mengikuti kompetisi BRI Liga 1 mendatang."

"Keputusan ini kami ambil dengan mempertimbangkan peran vital Sananta dalam tim untuk melakoni kompetisi BRI Liga 1, sekaligus menimbang kondisi tim yang sedang memiliki opsi terbatas untuk pemain di posisi penyerang," bunyi rilis Persis Solo.

Laskar Sambernyawa lantas menjelaskan tentang permasalahan komposisi lini serangnya.

Total ada 3 pemain Persis Solo berposisi penyerang yang tidak bisa bermain karena alasan berbeda-beda.

Pertama ada Irfan Jauhari yang mengalami cedera parah dan kemungkinan comeback tahun depan.