Survei LSI: Mayoritas Warga NU dan Muhammadiyah Yakin Prabowo Capres yang Didukung Jokowi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Survei terbaru Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukan bahwa mayoritas warga Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah yakin Prabowo Subianto adalah capres yang didukung Presiden Jokowi.

Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa menjelaskan, saat tidak diberikan pilihan Prabowo, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, mayoritas warga NU dan Muhammadiyah memang tidak mengetahui siapa sosok capres yang didukung Jokowi.

Namun ketika diberikan pilihan tiga nama yakni Prabowo, Ganjar dan Anies, Ketua Umum Partai Gerindra itu unggul telak dibanding dua nama lainnya.

"Di NU, paling tinggi menyatakan capres yang didukung Jokowi adalah Prabowo dengan 39,5 persen."

"Kemudkan Ganjar 35,1 persen dan Anies 18,4 persen," kata Ardian saat merilis hasil survei di kantor LSI Denny JA, Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (19/9/2023).

Sedangkan untuk di kalangan Muhammadiyah, nama Prabowo sama dengan Ganjar dengan perolehan 43,8 persen sebagai nama capres yang didukung Jokowi.

Sedangkan Anies hanya mendapat 12,4 persen.

Namun, nama Prabowo unggul telak sebagai capres yang didukung Jokowi bagi warga NU dan Muhammadiyah ketika namanya head to head dengan Ganjar.

Saat head to head dengan Ganjar, perolehan Prabowo sebesar 50,9 persen di mata warga NU sebagai capres yang didukung Jokowi.

Sedangkan Ganjar yang merupakan capres dari PDIP hanya memperoleh 41,2 persen dan 7,9 persen sisanya tidak menjawab.

Sedangkan di Muhammadiyah, Prabowo mendapatkan 56,3 persen keyakinan dari warga Muhammadiyah sebagai capres didukung Jokowi ketimbang Ganjar yang hanya 25 persen dan 18,7 persen sisanya tidak menjawab.

Sementara itu, mengenai pilihan di kalangan ormas Islam terhadap ketiga nama capres, Prabowo juga unggul tipis atas Ganjar Pranowo di kalangan pemilih NU.

Tingkat keterpilihan Prabowo di NU sebesar 36,2 persen, Ganjar sebesar 35,5 persen dan Anies hanya 17, 9 persen dengan 10,4 persen diantaranya tidak menjawab.

Sedangkan di Muhammadiyah, nama Prabowo memang kalah dari Anies dan Ganjar mengenai pilihan capres dari Ormas Islam saat disodorkan tiga nama capres antara Prabowo, Ganjar dan Anies.