Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Sempurna! Kirgistan Lawan Pertama Dibabat Habis, Tim Asuhan Indra Sjafri Menang 2-0
Timnas Indonesia berhasil memetik kemenangan perdana di Asian Games 2023 setelah menumbangkan Kirgistan pada Selasa, (19/9/2023).
TRIBUNJAKARTA.COM - Timnas Indonesia U-24 mengawali perjalanannya di pertandingan pertama fase grup Asian Games 2023 dengan hasil sempurna.
Kirgistan yang dihadapi di pertandingan pertama sukses dibabat Timnas Indonesia U-24 dengans kor 2-0.
Pertandingan Timnas Indonesia melawan Kirgistan berlangsung di Zhejiang Normal University East Stadium, Jinhua, China, pada Selasa, (19/9/2023) malam.
Dua gol kemenangan tim asuhan Indra Sjafri itu diciptakan Ramai Rumakiek (57') dan Hugo Samir (90+3').
Gol pertama Timnas Indoensia ddiciptakan melalui aksi ciamik dari Ramai Rumakiek.
Pemain asal Papua itu berhasil meliuk-liuk melewati dua pemain.
Kemudian, Ramai Rumakiek langsung melesatkan tendangan keras tepat mengarah ke pojok kiri gawang Kirgistan.
Sedangkan gol kedua Timnas Indonesia dicetak oleh Hugo Samir setelah memanfaatkan kesalahan pemain Kirgistan yang gagal mengontrol bola.
Jalannya Laga
Pada menit awal babak pertama, Timnas Indonesia tampil menekan.
Free-kick pertama bagi Indonesia, sayang tendangan Abimanyu tak terarah (2').
Sementara Kirgistan tampil pasif dan hanya menunggu bola.
Berjalan 10 menit, kedua tim belum juga menciptakan peluang yang mengancam.
Peluang pertama bagi Kirgistan, sayang umpan matang dari sayap kiri gagal dijangkau (12').
Meski tampil menekan, Indonesia masih gagal menembus pertahanan Kirgistan.
Baik sekali antisipasi dari Taufany Muslihuddin atas serangan balik dari Kirgistan (17').
Kartu kuning pertama untuk Andy Setyo setelah menghentikan proses serangan balik Kirgistan dan hanya berbuah free-kick (25').
Tendangan Ramai Rumakiek mampu diredam oleh lini bertahan Kirgistan (27').
Tampaknya Indonesia masih buntu untuk membongkar pertahanan Kirgistan.
Buntu membongkar pertahanan, membuat Rachmat Irianto mencoba tendangan jarak jauh (30').
Sayang tendangan dari Rachmat Irianto masih melebar dari kiri gawang Kirgistan.
Peluang emas bagi Kirgistan, sayang tendangannya mampu dihalau oleh Rizky Ridho (36').
Selang dua menit, Indonesia menebar ancamannya lewat sundulan Taufany.
Sayang sundulannya tepat mengarah ke pelukan kiper Kirgistan.
Jelang turun minum, Kirgistan mendapatkan peluang emas lewat tendangan jarak jauh (44').
Sayang tendangannya masih melebar tipis di sisi kanan gawang Indonesia.
Tak ada peluang lagi, skor tertahan 0-0.
Tampaknya Indonesia melakukan pergantian pemain pada babak kedua ini.
Pelatih Indra Sjafri memilih untuk menarik Titan Agun dengan menggantikannya oleh Doni.
Hal itu dikarenakan minimnya kontribusi Titan Agung pada babak pertama.
Peluang pertama bagi Indonesia melalui lemparan kedalam oleh Robi Darwis.
Sayang peluang itu hanya berbuah sepakan pojok (51').
Sebuah upaya bagi Indonesia, tapi gagal dilakukan oleh Egy melalui tendangan jarak jauh (55').
Aksi Ramai Rumakiek akhirnya berhasil memecah kebuntuan Timnas Indonesia di menit 57.
Berhasil meliuk-liuk melewati dua pemain Kirgistan, Ramai langsung melesatkan tendangan keras tepat mengarah ke pojok kiri gawang Kirgistan.
Skor 1-0 untuk Skuad Garuda.
Gawang Indonesia sempat terancam pada menit ke-65.
Penampilan Ernando Ari di bawah mistar gawang mampu menghalau tendangan dari pemain Kirgistan.
Penyegaran lini belakang Indonesia, Rachmat Irianto ditarik keluar dan digantikan oleh Alfeandra Dewangga (67').
Sang pencetak gol, Ramai Rumakiek terlihat kesakitan akibat dijegal oleh pemain Kirgistan (69').
Setelah mendapat perawatan, Ramai Rumakiek terlihat baik-baik saja dan mampu melanjutkan pertandingan.
Kartu kuning pertama didapatkan oleh Kirgistan setelah kedapatan secara sengaja menghentingkan laju Doni (71').
Kembali terkena benturan membuat Ramai Rumakien tak dapat melanjutkan pertandingan.
Alhasil, Ramai Rumakiek digantikan oleh Bagas Kaffa.
Demi menyamakan kedudukan, Kirgistan langsung mengantikan empat pemain dalam kurung waktu 10 menit.
Jelang 10 menit laga usai, Timnas Indonesia terlihat bermain bertahan dan mengulur waktu.
Pada menit ke-83, Hugo Samir masuk untuk menggantikan peran Egy.
Selain itu, Tauffany yang cedera juga ditarik keluar dan digantikan oleh Alif.
Solidnya pertahanan Indonesia di sisa menit akhir membuat Kirgistan gagal menciptakan peluang-peluang.
Jelang laga usai, Hugo Samir mampu memanfaatkan peluang atas kesalahan pemain Kirgistan.
Skor 2-0 untuk keunggulan Indonesia
Alhasil skor tertahan dengan keunggulan Indonesia 2-0.
Statistik Timnas Indonesia vs Kirgistan
Hasil Akhir: Indonesia 2-0 Kirgistan
Penguasaan Bola: Indonesia 50-50 Kirgistan
Shots on Target: Indonesia 2-1 Kirgistan
Shots off Target: Indonesia 3-2 Kirgistan
Kartu Kuning: Indonesia 2-1 Kirgistan
Susunan pemain Timnas Indonesia vs Kirgistan
Timnas Indonesia U-24: 20-Ernando Ari; 14-Robi Darwis, 3-Andy Setyo, 5-Rizky Ridho, 16-Haykal Alhafiz; 13-Rachmat Irianto, 17-Syahrian Abimanyu, 15-Taufany Muslihudin; 11-Ramai Rumakiek, 10-Egy Maulana Vikri, 18-Titan Agung.
Pelatih: Indra Sjafri.
Kirgistan: 16-Kurmanbek Nurlanbekov; 2-Adilet Nurlan, 3-Elaman Akybevov, 4-Baiaman Kumarbai, 9-Nurbol Baktybekov; 6-Adilet Kanybekov, 8-Islam Mezhitov, 18-Mirlan Bekberdinov, 21-Ernaz Abilov; 11-Maksat Alygolov, 19-Dastanbek Toktosunov.
(Tribunnews.com/TribunJakarta)
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/gelandang-eprsija-jakarta-syahrian-abimanyu-di-timnas-u24.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.