Persija Jakarta

Cara Main Bali United Dikecam Sampai Bikin Thomas Doll Murka, Persija Hilang Poin: Banyak Berbaring!

Penampilan Bali United saat bermain melawan Persija Jakarta mendapatkan kecaman pelatih Thomas Doll. Pemain Bali United kebanyakan drama di lapangan.

|
Editor: Wahyu Septiana
Media Persija
Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll. Penampilan Bali United saat bermain melawan Persija Jakarta mendapatkan kecaman pelatih Thomas Doll. Pemain Bali United kebanyakan drama di lapangan. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Penampilan Bali United saat bermain melawan Persija Jakarta mendapatkan kecaman dari pelatih Thomas Doll.

Duel Persija Jakarta melawan Bali United berakhir dengan skor imbang 1-1.

Pertandingan panas antara Persija Jakarta melawan Bali United berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (24/9/2023).

Di pertandingan ini, Thomas Doll tampak geram dengan aksi dan tingkah pemain Bali United.

Pelatih berusia 57 tahun itu kesal bukan karena aksi individu pemain Bali United.

Namun, aksi membuang-buang waktu yang dilakukan pemain Bali United membuat Thomas Doll jengkel.

Thomas Doll pun mengaku bangga karena menurutnya para pemain Persija telah bermain dengan sangat baik di laga itu.

"Saya sangat bangga dengan cara pemain saya bermain, 75 persen penguasaan bola dari Bali United, kami hanya kehilangan sentuhan akhir di depan dan sudut tendangan yang bagus," kata Thomas Doll.

Namun, lanjut Thomas, penguasaan bola itu tidak artinya karena Serdadu Tridatu - julukan Bali United, selalu merusak ritme bermain Persija.

Dalam duel yang disaksikan oleh 11.923 penonton itu, memang tampak beberapa kali pemain Bali United berbaring di lapangan.

"Tapi itu juga tidak mudah, setiap waktu ada pemain yang berbaring di tanah, mereka merusak ritme, mereka menghentikan ritme, begitu juga kiper, sama seperti musim lalu, sangat sama!" tegas Thomas Doll.

Bek Persija Jakarta Ondrej Kudela melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Bali United di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (24/9/2023).
Bek Persija Jakarta Ondrej Kudela melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Bali United di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (24/9/2023). (Instagram Persija Jakarta)

Situasi itu pun diperburuk dengan beberapa keputusan wasit yang menurut Thomas Doll tidak tepat.

Pelatih asal Jerman itu pun menyoroti pertambahan waktu yang diberikan pada babak kedua hanya 5 menit.

Menurut Thomas, seharusnya waktu yang diberikan lebih panjang, karena ada beberapa kejadian yang menghentikan pertandingan cukup lama.

"Kemudian hanya pertambahan waktu 5 menit, lalu ada kartu merah dan banyak pemain berjatuhan, dan tetap 5 menit, bagaimana itu bisa terjadi?" ungkap Thomas Doll.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved