Korban PHK Saat Pandemi, Pria 54 Tahun Lompat dari Flyover Gaplek Pamulang, Nyawanya Tertolong

Seorang pria melompat diduga untuk bunuh diri dari Flyover Gaplek, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (11/10/2023)

TribunJakarta/Jaisy Rahman Tohir
Proses menggambar mural di Flyover Gaplek, Pamulang, Tangsel, Selasa (9/3/2021). Seorang pria melompat diduga untuk bunuh diri dari Flyover Gaplek, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (11/10/2023) 

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang pria melompat diduga untuk bunuh diri dari Flyover Gaplek, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (11/10/2023) sekira pukul 17.30 WIB.

Beruntung nyawa pria berinisial F (54) itu masih tertolong.

F mengalami patah pada tangannya, dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum atau RSU Tangsel.

"Korban meloncat dari flyover Gaplek yang mengakibatkan mengalami luka patah tulang tangan sebelah kanan," kata Kapolsek Pamulang, Kompol Ghulam Nahbi saat dikonfirmasi Kompas.com.

"Petugas patroli yang kebetulan melaksanakan ngatur lantas langsung mengamankan TKP dan membawa korban ke RSU Tangerang Selatan," tambahnya.

Sebelum dilarikan ke rumah sakit, warga sempat mengerubungi F yang tergeletak tak berdaya.

Banyak yang merekam peristiwa mengenaskan itu.

Video pria paruh baya itupun beredar luas di media sosial.

Ghulam menjelaskan, F merupakan warga Tambora, Jakarta Barat.

Diduga, F nekat menghilangkan nyawa sendiri karena masalah ekonomi.

F merupakan korban PHK pada masa pandemi Covid-19 dan belum mendapat pekerjaan hingga kini.

"Korban saat pandemi Covid-19 tahun 2020 di-PHK dari pekerjaannya di proyek swasta dan sampai sekarang tidak bekerja lagi dan tidak punya penghasilan," ucap Ghulam.

"Keadaan keluarga tidak harmonis dan saat ini korban mengontrak di Pamulang," pungkasnya.

PERHATIAN

Kontak bantuan jika mengalami depresi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved