Beda Reaksi Jokowi dan Ibu Iriana Ditanya Gibran Maju Cawapres, Ada yang Senyum Sambil Acungi Jempol

TRIBUNJAKARTA.COM - Beda reaksi Presiden Joko Widodo dan istrinya, Iriana Jokowi ketika ditanya soal Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal calon wakil Presiden.

Diketahui Gibran diusulkan Partai Golkar untuk menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Sosok bakal calon wakil presiden itu akan diumumkan besok, Senin (23/10/2023).

Indikasi Gibran menjadi cawapres Prabowo sebelumnya menjadi menguat setelah Mahkamah Konstitusi (MK) telah mengabulkan gugatan terkait syarat batas usia minimal calon presiden dan calon wakil presiden.

Lantas bagaimana tanggapan Jokowi dan Iriana Jokowi?

Jokowi dan Iriana Jokowi ternyata memberikan reaksi yang berbeda disinggung soal anak sulungnya tersebut.

Jokowi mengatakan sebagai orangtua Gibran, ia hanya bisa mendoakan dan merestui anaknya.

"Ya orangtua itu hanya tugasnya mendoakan dan merestui," ucap Jokowi.

Berbeda dengan suaminya, Iriana tak mengucapkan apapun ketika ditanya soal dukungannya ke Gibran.

Tampaknya, restunya tersebut diisyaratkan Iriana lewat jempol yang ia angkat di hadapan wartawan sembari tersenyum.

Momen itu terjadi setelah Iriana Jokowi menghadiri apel Hari Santri di Tugu Pahlawan Surabaya.

Selain Jokowi dan Iriana, Kaesang Pangarep juga sudah memberikan reaksinya setelah tahu sang kakak diusulkan Partai Golkar jadi cawapres.

Kaesang Pangarep yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum PSI ini menghormati keputusan tersebut.

"Mau gimanapun itu kan urusannya Golkar. Jadi kita menghormati apapun keputusannya dari Partai Golkar," kata Kaesang kepada wartawan saat berkunjung ke Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Jateng, Sabtu (21/10/2023).

Dengan nada bercanda, Kaesang Pangarep menyatakan kecewa Gibran masuk Golkar bukan PSI.

"Ini mas wali kota masuk Golkar ya? kecewa gak masuk PSI," kata Kaesang sambil tertawa.

Putra bungsu Presiden Joko Widodo juga sempat menjawab pertanyaan wartawan terkait isu dinasti politik yang terkesan sedang dibangun keluarganya.

Kaesang pun menyerahkan sepenuhnya penilaian itu kepada masyarakat.

"Dinasti politik? Gini katakanlah kemarin Mas Wali Kota (Gibran) nyalon jadi Wali Kota Solo, atau Bang (Bobby) Wali Kota Medan. Ini kan mesti nyangkutnya ke situ kan? nah yang milih siapa? rakyat kan?," kata Kaesang.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News