Viral di Media Sosial

Viral Ibu ODGJ Rajin Pengajian di Masjid, Suami Wafat Kini Diurus Entis Sutisna: Mohon Doa

Siti Salamah (49) yang mengalami ODGJ viral. Salamah rajin pengajian di masjid. Suaminya meninggal dan kini diurus sang anak Entis Sutisna.

Kolase Foto Tribun Jakarta/ Tribun Jabar
Kisah perempuan bernama Siti Salamah (49) yang mengalami Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Garut viral di media sosial. Ia diurus anaknya bernama Entis Sutisna (15). 

Dalam mengurusi ibundanya, Entis tidak sendiri. Dia dibantu kakak kandungnya, Mahdar (25).

Mahdar mengatakan, ibundanya itu sudah lama mengidap gangguan kejiwaan, beragam perawatan ke dokter jiwa sudah pernah dilakukannya.

"Ibu memang sudah lama, pernah juga dibawa ke rumah sakit, sekarang juga mau dibawa lagi untuk dirawat lagi, dibantu desa dan puskesmas," ujar Entis di kediamannya, Rabu (25/10/2023).

Dia menuturkan, sepeninggalan ayahnya, dia sendiri yang banting tulang bekerja untuk merawat ibu dan adiknya.

Jika dirinya sedang di luar rumah untuk bekerja, adiknya lah yang mengurusi dan menemani ibunya di rumah.

"Kalau ibu itu aslinya orang Cisero, Cisurupan, almarhum bapak yang orang sini," ucapnya.

"Saya kerja ke pasar, nganter sayuran," lanjut Mahdar.

Mahdar menjelaskan, ibundanya itu akan diberangkatkan ke rumah sakit jiwa di Bogor, ia berharap ibu yang dicintainya itu bisa kembali sehat.

"Mohon doa semoga ibu kembali sehat," ucapnya.

Entis Putus Sekolah

Entis Sutisna ternyata diketahui sudah putus sekolah sejak duduk di kelas IX Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Kaur Perencanaan Desa Mekarjaya, Dede mengatakan, putus sekolahnya Entis diketahui lantaran minder dengan kondisinya saat ini, terkait hal tersebut pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak sekolah.

"Kami sudah berkomunikasi dengan sekolah, dalam waktu dekat Entis akan dipindah ke Yayasan milik kepala desa, ini agar pendidikannya tidak terputus," ungkapnya.

Dede menyebut, keluarga Entis juga sudah dilindungi dengan sejumlah bantuan sosial, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa dan BPJS Kesehatan PBI (Penerima Bantuan Iuran).

Kini pihaknya tinggal fokus untuk mengurus pendidikan Entis agar bisa kembali dilanjutkan.

"Ibunya sudah berangkatkan berobat, tinggal kami perhatikan sekolahnya Entis," ungkapnya.

Pesan Ibu

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved