KKB Lakukan Pembantaian Warga di Yahukimo: Korban Mencapai 95 Orang, 13 Orang Tewas

Faizal belum dapat memastikan apakah jumlah korban pembantaian KKB ini masih bertambah atau tidak. Sebab, wilayah yang diserang KKB merupakan kawasan

Editor: Acos Abdul Qodir
Istimewa
Aparat gabungan TNI dan Polri mengevakuasi mayat penambang emas yang jadi korban pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kali I, Distrik Seredala, Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (27/10/2023). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang lokasi pertambangan ilegal di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Senin 16 Oktober 2023, mengakibatkan banyak korban.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Faizal Ramadhani mengatakan, terkini jumlah korban serangan tersebut mencapai 95 orang.

Dari jumlah tersebut, 13 orang ditemukan dalam keadaan tewas, 82 orang lainnya selamat.

"Total ada 82 orang yang kita evakuasi," ujarnya melalui pesan singkat, Jumat (27/10/2023).

Faizal memerinci, korban selamat ditemukan dalam kurun waktu beberapa hari.

Pada 17 Oktober 2023, aparat keamanan gabungan menemukan 16 orang. Kemudian pada 18 Oktober 2023, aparat kembali menemukan 23 orang.

Lalu sehari setelahnya, ada 36 orang yang kembali ditemukan dalam keadaan selamat.

Terakhir pada 24 Oktober 2023, ada tujuh orang yang ditemukan.

Kini, seluruh korban kemudian dievakuasi ke Distrik Dekai.

Faizal belum dapat memastikan apakah jumlah korban pembantaian KKB ini masih bertambah atau tidak.

Sebab, wilayah yang diserang KKB merupakan kawasan pertambangan ilegal yang tidak diawasi oleh aparat keamanan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Koban Serangan KKB di Yahukimo Capai 95 Orang, 13 Tewas"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved