Persib Gagal Pesta di Kandang, Arema FC Curi Poin di Depan Bobotoh, Stiker Incaran Perija Unjuk Gigi

Persib dan Arema FC bermain terbuka. Kedua tim menyusun penyerangan melalui sisi kiri.

Persib Bandung sudah mendapatkan peluang emas sejak menit 3. Sodokan Beckham Putra di depan gawang berhasil dihalau Syaeful Anwar.

Maung Bandung mendapatkan hadiah penalti di menit 8, setelah bola yang ditendang Levy Madinda mengenai tangan Raphael di kotak terlarang.

David da Silva menjadi eksekutor penalti melakukan tendangan santai ke sudut gawang.

DDS tak membuang peluang tersebut untuk membawa Persib unggul, 1-0.

Setelah unggul, Maung Bandung bermain makin high pressing untuk menekan lini pertahanan Singo Edan.

Persib terus-terusan menakan melalui Ciro Alves, Levy Madinda, David da Silva, dan Beckham Putra.

Bukan tanpa peluang, Arema FC sempat mendapatkan peluang emas melalui Lokolingoy yang sukses menggiring bola di depan Teja Paku Alam.

Sepakan Lokolingoy berhasil ditepis Edo, dan hanya menghasilkan tendangan sudut.

Tak berselang lama, Lokolingoy kembali membahayakan gawang Persib melalui serangan balik cepat. Sepakan pemain asal Kongo tersebut berhasil ditepis Teja Paku Alam.

Bola muntah yang didapat Dedik Setiawan berhasil membuahkan gol penyeimbang, Arema FC nyekor 1-1 di menit 16.

Sempat kelimpungan karena diimbangi Arema FC, Persib perlahan-lahan membangun penyerangan maut.

Umpan satu-dua DDS dengan Ciro Alves di depan Julian Schwarzer membuahkan gol kedua untuk Persib.

Ciro Alves membuat Persib unggul 2-1 pada menit 27.

Tendangan keras Ciro Alves di kotak penalti sempat menuai kontroversi, karena Ciro merasa bola mengenai tangan Raphael Almeida.