Kabar Artis

Gelar Olah TKP Kasus Dugaan Malapraktik Nanie Darham, Polisi Amankan Sejumlah Dokumen

Bintang film Air Terjun Pengantin, Nanie Darham, diduga menjadi korban malapraktik.

kolase TribunJakarta Dan Instagram
(Kiri foto) Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi saat diwawancarai soal kasus dugaan malapraktik yang dialami bintang film Nanie Darham, Jumat (24/11/2023) dan (kanan foto) Nanie Daham, aktris film yang diduga menjadi korban malpraktik operasi sedot lemak(Repro via Instagram) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Bintang film Air Terjun Pengantin, Nanie Darham, diduga menjadi korban malapraktik.

Nanie meninggal dunia setelah menjalani operasi sedot lemak di sebuah klinik di kawasan Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 21 Oktober 2023.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Yang pertama saat menerima laporan kami langsung melaksanakan olah TKP di klinik tersebut, termasuk pemeriksaan TKP di mana dilakukannya operasi sedot lemak tersebut," kata Yossi kepada wartawan, Sabtu (25/11/2023).

Dalam olah TKP itu, sambung Yossi, polisi juga memeriksa CCTV yang ada di klinik tersebut.

Selain itu, polisi juga mengamankan sejumlah dokumen yang terkait penanganan operasi sedot lemak.

"Nah kami lakukan pemeriksaan CCTV juga dan beberapa dokumen sudah kami lakukan pemeriksaan terkait dengan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pelaksanaan operasi," ujar Yossi.

"Jadi saat ini kami juga sudah menerima sejumlah dokumen yang ada kaitannya dengan riwayat operasi tersebut, khususnya yang berkaitan dengan si korban," imbuh dia.

Saat ini polisi telah memeriksa 11 orang saksi terkait kasus dugaan malapraktik ini. Tiga di antaranya adalah dokter yang menangani operasi sedot lemak terhadap Nanie.

"Saat ini sudah melakukan pemeriksaan terhadap 11 orang saksi, baik dari pihak klinik yang antara lain para dokter yang saat itu turut melaksanakan kegiatan operasi," kata Yossi.

Yossi menambahkan, sejumlah perawat baik yang terlibat langsung saat operasi maupun ketika pendaftaran juga turut diperiksa sebagai saksi.

"Kami juga telah melakukan pemeriksaan terhadap pihak keluarga dari korban," ujar dia.

Ia mengatakan, Nanie sempat beberapa kali melakukan konsultasi sebelum menjalani operasi sedot lemak.

"Jadi saat ini kami mendapatkan fakta-fakta bahwa yang bersangkutan sebelum melaksanakan operasi sedot lemak di tanggal 21 Oktober memang telah melakukan konsultasi di tanggal 6 Oktober," kata Yossi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved